JAKARTA, KOMPAS.com - Ramai dibicarakan di media sosial soal mematikan mesin skutik dengan cara menurunkan standar samping. Memang cara tersebut bisa dilakukan, tapi sebenarnya kurang disarankan.
Fitur standar samping yang turun bisa mematikan mesin sebenarnya buat keamanan. Jadi kalau standar dibuka, mesin motor tidak bisa menyala, mencegah kejadian motor jalan tapi standarnya belum terlipat.
Cuma memang jadi ada kebiasaan buat mematikan mesin dengan cara menurunkan standar samping. Jadi kondisi kontak masih "On", meter cluster menyala, tapi mesin mati.
Baca juga: Jangan Dibiasakan Matikan Mesin Motor Matik Pakai Standar Samping
Service Education Yamaha Ferry Nurul Fajar mengatakan, mematikan mesin dengan cara seperti itu tidak disarankan, bisa bikin aki tekor.
"Harus tetap pakai kunci kontak, khawatir lupa kontak tetap 'On' akan menguras baterai," kata Ferry kepada Kompas.com, Senin (7/10/2024).
Baca juga: Video Pengendara Motor Diduga Mengantuk Sampai Tabrak Truk
Soal kerusakan, Ferry bilang tidak akan pengaruh ke mesin. Cuma dari bagian ECU akan mendeteksi yang membuat indikator check engine nyala berkedip.
"Tapi itu bukan kode kerusakan (indikator check engine). Dia akan hilang, cuma berkedip saat kita turunkan standar samping saja," ucap Ferry.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.