Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tarif Tol Jakarta-Cikampek dan MBZ Mau Naik Sebentar Lagi

Kompas.com - 20/02/2024, 06:22 WIB
Dio Dananjaya,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – PT Jasamarga Transjawa Tol selaku pengelola Ruas Jalan Tol Jakarta-Cikampek bersama PT Jasamarga Jalanlayang Cikampek (JJC) yang mengelola Jalan Layang Mohamed Bin Zayed berencana menaikkan tarif tol.

Dalam keterangan resmi Jasa Marga, Senin (19/2/2024), disebutkan bahwa dalam waktu dekat akan diberlakukan penyesuaian tarif integrasi Jalan Tol Jakarta-Cikampek dan Jalan Layang Mohamed Bin Zayed.

Penyesuaian tarif ini berdasarkan Keputusan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Nomor 250/KPTS/M/2024 tanggal 2 Februari 2024 tentang Penyesuaian Tarif Integrasi pada Jalan Tol Jakarta-Cikampek dan Jalan Tol Jakarta-Cikampek II Elevated.

Baca juga: Daftar Harga Mobil Listrik di IIMS 2024

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by PT Jasamarga Transjawa Tol (@official.jmtransjawa)

“Sebagai upaya untuk menjamin Badan Usaha Jalan Tol dalam menjaga dan meningkatkan level of service jalan tol serta untuk menciptakan iklim investasi bisnis jalan tol yang kondusif,” ujar Ria Marlinda Paallo, VP. Corporate Secretary and Legal PT Jasamarga Transjawa Tol, dalam keterangannya (19/2/2024).

Meski begitu, belum diketahui kapan waktu pasti berlakunya kebijakan tersebut. Untuk diketahui, tarif Tol Jakarta-Cikampek belum naik dalam tiga tahun terakhir.

Saat ini, tarif tol dari gerbang masuk Jakarta IC sampai gerbang keluar Cikampek, adalah Rp 20.000 buat kendaraan Golongan I.

Baca juga: Pakai Swap Baterai, Harga Motor Listrik Gesits Bisa Turun Drastis

Sementara itu, untuk meningkatkan kenyamanan perjalanan pengguna jalan, PT JTT telah menambah kapasitas lajur Ruas Jalan Tol Jakarta-Cikampek, dari KM 50 s.d KM 67 jalur A atau arah Cikampek dan KM 62 s.d KM 50 jalur B atau arah Jakarta.

“PT JTT telah memaksimalkan peningkatan kapasitas jalan tol dari 3 lajur menjadi 4 lajur sepanjang 18,2 Km,” kata Ria.

Adapun lokasi peningkatan kapasitas ini dipilih untuk mengurai kepadatan kendaraan setelah KM 48 arah Cikampek, akibat pertemuan 2 arus lalu lintas kendaraan dari Jalan Tol Jakarta-Cikampek dan Jalan Layang Mohamed Bin Zayed.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau