450.000 Kendaraan Masuk Jalur Puncak Selama Libur Nataru

JAKARTA, KOMPAS.com - Satuan Lalu Lintas Polres Bogor mencatat jumlah kendaraan yang melintas di jalur Puncak Bogor selama libur panjang Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2023/2024 mencapai 450.000 unit.

Rinciannya, dikatakan Kasatlantas Polres Bogor AKP Rizky Guntama terdapat 450.083 kendaraan masuk dan 478.085 kendaraan yang meninggalkan jalur Puncak Bogor hingga Selasa, 2 Januari 2024.

Menurut dia, puncak kepadatan lalu lintas di jalur penghubung Kabupaten Bogor-Kabupaten Cianjur tersebut terjadi pada Minggu, 31 Desember 2023. Kala itu terdapat sekitar 50.000 kendaraan yang memadati jalur Puncak Bogor.

Baca juga: Stok Terbatas, Kia Sonet Diskon Rp 40 Juta, Seltos Rp 55 Juta

ANTARA FOTO/Arif Firmansyah/nz/17/p(ARIF FIRMANSYAH) Kendaraan mengantre selepas pintu tol Gadog, Ciawi menuju jalur Puncak, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Selasa (27/6). Antrean panjang terjadi akibat tingginya volume kendaraan warga Jabodetabek yang ingin mengisi libur Lebaran di jalur wisata Puncak, Bogor dan sekitarnya sehingga Polres Bogor memberlakukan sistem buka tutup satu arah untuk mengurai kepadatan.

"Dari jumlah kendaraan yang melintas itu, di antaranya terdiri dari 39.564 kendaraan roda dua, 10.548 roda empat, dan 719 bus/truk," kata dia dalam keterangannya, Rabu (3/1/2024).

Lebih lanjut Rizky menjelaskan jika mobilitas kendaraan terendah terjadi pada 2 Januari 2024, yaitu dengan total 9.364 kendaraan. Jumlah itu terdiri dari 5.754 kendaraan roda dua, 3.260 kendaraan roda empat dan 350 bus/truk.

Jumlah kendaraan yang keluar masuk Jalur Puncak Bogor tersebut dihitung menggunakan kamera khusus penghitung kendaraan yang dipasang oleh petugas tepat di Simpang Gadog, Ciawi, Bogor.

Baca juga: Tren Modifikasi Jamak pada Skutik, Ganti Suspensi

Situasi kepadatan arus kendaraan di jalur Puncak, Bogor, Jawa Barat, Sabtu (23/12/2023). (Kompas.com/Afdhalul Iksan).

Polres Bogor sendiri melibatkan 875 personel untuk mengamankan perayaan Nataru 2023/2024, terutama di kawasan Puncak agar tak terjadi kepadatan lalu lintas yang berlebihan

Selain itu Polres Bogor juga berkolaborasi dengan lintas instansi seperti TNI, Pemerintah Kabupaten Bogor, hingga organisasi masyarakat dan kepemudaan.