JAKARTA, KOMPAS.com - Francesco Bagnaia harus puas finis di posisi kedua di MotoGP Inggris 2023. Pebalap pabrikan Ducati itu kalah duel dengan pebalap Aprilia Aleix Espargaro yang berhasil menyalipnya di putaran terakhir.
Rupanya tim KTM sempat protes pada Steward MotoGP yang mengesahkan Bagnaia berada di podium kedua. Sebab saat duel dengan Aleix, ditengarai Bagnaia menyentuh batas trek warna hijau yang artinya dia harus dihukum waktu.
Baca juga: Balapan dengan Fairing Terbuka, Quartararo Masih Bisa Finis
Bagnaia exceeded track limits? ????#BritishGP pic.twitter.com/V99zFW0wUM
— Crash MotoGP (@crash_motogp) August 6, 2023
KTM berbicara dengan Steward tentang insiden Bagnaia dan mencari tahu apakah pebalapnya Brad Binder bisa naik ke podium kedua, sedangkan Bagnaia turun ke posisi ketiga namun Steward MotoGP bergeming.
Padahal sebelumnya Binder dihukum karena hal serupa di MotoGP Belanda, di Sirkuit Assen pada balapan terakhir sebelum liburan musim panas.
"Tidak melebihi batas lintasan, ban tidak menyentuh (area) hijau karena sensor tidak terpicu, diverifikasi oleh kamera," ujar pernyataan Steward MotoGP dilansir dari Crash.net, Senin (7/8/2023).
Baca juga: Toyota Supra Semakin Agresif Pakai Bodykit Liberty Walk
Ducati yang mengetahui KTM protes dan menegaskan aturan tersebut menetapkan bahwa batas trek hanya relevan jika pengendara di belakang cukup dekat untuk berpotensi menyalip, sedangkan saat itu Binder tidak.
Seperti diberitakan, Aleix Espargaro menang pada MotoGP Inggris 2023, usai sukses melewati Francesco Bagnaia di lap terakhir. Bagnaia harus puas podium kedua pada balapan kali ini. Posisi ketiga ditempati oleh pebalap KTM Brad Binder.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.