Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Video Mobil Drifting di Tikungan Sitinjau Lauik

Kompas.com - 08/05/2023, 13:01 WIB
Gilang Satria,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi


JAKARTA, KOMPAS.com - Jika biasanya melihat video yang truk dan bus yang kesulitan menanjak di Sitinjau Lauik, maka kali ini berbeda sebab memperlihatkan mobil drifting di lintasan tersebut.

Seperti diketahui, Sitinjau Lauik merupakan tanjakan ekstrem dengan pemandangan indah di Jalan Raya Padang-Jambi, Lubuk Kilangan, Kota Padang, Sumatera Barat.

Baca juga: Lorenzo Sebut Romansa Marquez dan Honda Sudah Berakhir

Dalam video yang diunggah akun Driveramedia, terlihat mobil drifting berbasis BMW menuruni bukit sambil "ngepot." Tikungan tajam yang kerap merepotkan kendaraan besar kemudian dilibas dengan mudah.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by DRIVERA (@driveramedia)

 

Dalam video terlihat jalanan sepi tidak seperti video-video yang banyak beredar di mana jalan ramai. Sehingga mobil drifting tersebut dengan mudah melakukan akisnya.

Bicara drifting adalah suatu teknik berkendara yang memerlukan ketangkasan khusus dari sang pengemudi. Walaupun sulit, teknik ini bukannya tidak bisa dipelajari.

Dipo Dwiki seorang drifter nasional sekaligus punggawa Garasi Drift membagikan sedikit tipsnya.

“Kalau yang baru mau mulai belajar, paling enak karena teknologi sudah canggih bisa mulai dari simulator dulu. Jadi enggak buang ban dan tidak terlalu effort,” kata Dipo saat ditemui Kompas.com di Sirkuit Sentul belum lama ini.

Baca juga: Mitos atau Fakta, Mobil Lebih Kuat Nanjak jika AC Dimatikan?

Pembalap tim Mercedes-EQ Formula E Nyck De Vries melakukan aksi drifting saat Meet and Greet Pebalap Formula E di kawasan Monas, Jakarta, Kamis (2/6/2022). Ajang Jakarta E-Prix 2022 akan digelar pada Sabtu 4 Juli 2022.ANTARA FOTO/INDRIANTO EKO SUWARSO Pembalap tim Mercedes-EQ Formula E Nyck De Vries melakukan aksi drifting saat Meet and Greet Pebalap Formula E di kawasan Monas, Jakarta, Kamis (2/6/2022). Ajang Jakarta E-Prix 2022 akan digelar pada Sabtu 4 Juli 2022.

Menurut Dipo, simulator saat ini sudah mirip dan menyerupai aslinya. Sehingga sekarang tidak perlu keluar modal yang banyak seperti dulu sebelum adanya simulator.

“Kalau sudah lumayan pede di similator, baru bisa langsung turun pakai mobil aslinya,” katanya.

Selain itu, pemilihan mobil juga sangat penting. Ia menyarankan untuk tidak sembarangan dalam memilih mobil dan harus selektif.

Baca juga: Felo M-1, Versi Modern Honda Motocompo yang Super Ringkas

Antrean kendaraan di sitinjau lauik sitinjaulauik.id Antrean kendaraan di sitinjau lauik

“Apapun mereknya, pokoknya harus RWD atau penggerak roda belakang. Dan karena sekarang karena drifting sudah lumayan populer, beberapa harganya mulai tinggi. Jadi harus pintar-pintar milih mobil dengan minim ubahan,” ucap Dipo.

Sementara untuk teknik dasar, dimulai dengan donut dan figure 8 dulu. Donut adalah teknik dimana mobil akan membentuk suatu lingkaran penuh dengan rpm yang tinggi, sedangkan figure 8 ialah perkembangan dari teknik donut.

Terakhir, untuk awalan sebaiknya jangan melakukan modifikasi yang berlebihan ke mobil tersebut sebab bisa memberatkan perfomanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau