Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Alasan Kenapa Honda NSR 150 Bekas Harganya Mahal

Kompas.com - 30/01/2023, 13:12 WIB
Muhammad Fathan Radityasani,
Aditya Maulana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Harga Honda NSR 150 bekas di Indonesia perlahan terus naik setiap tahun. Kenaikan banderol ini berlaku untuk semua tipe NSR, dari varian R, RR, sampai SP.

Honda NSR 150R bekas sekarang dibanderol sampai Rp 50 juta untuk kondisi yang istimewa. Sedangkan NSR 150RR Rp 60 juta sampai Rp 70 juta untuk bahan saja, yang lebih dari itu mendekati Rp 100 juta.

Kalau yang NSR 150SP, jangan ditanya harganya karena gaib, terutama yang paper 2001, bisa menyentuh Rp 200 jutaan. Sedangkan SP yang suratnya 1997, harganya Rp 70 juta sampai Rp 100 juta untuk kondisi yang siap jalan, tidak istimewa.

Baca juga: Modifikasi Murah Honda PCX, Bisa Tingkatkan Akselerasi

Honda NSR 150 SPTyga-performance.com Honda NSR 150 SP

Sebenarnya apa yang membuat harga Honda NSR bekas ini terus naik?

Tommy Patria, Pemilik bengkel Patria Techno, Spesialis NSR mengatakan, kalau dibilang mahal memang bisa dilihat dari harga barunya saja yang sudah tinggi. Tapi kalau sekarang, yang bikin harganya naik ada dua persepsi.

"Sebenarnya yang bikin mahal ini, menurut saya ada dua persepsi, mahal ngikut atau mahal melestarikan," kata Tommy kepada Kompas.com, Minggu (29/1/2023).

Baca juga: PO Haryanto Luncurkan 2 Bus Baru Rakitan Karoseri Piala Mas

Kalau untuk yang ikut-ikutan, biasanya memakai parts yang biasa saja, bukan orisinal. Motor selama bisa jalan, maka bisa dijual dengan harga yang sewajarnya, mengikuti tren.

"Tapi kalau dia sayang, maka dia melestarikan, dicari part yang orisinal. Sekarang part orisinal sebut saja setang seher yang orisinal bisa Rp 1 juta lebih," kata Tommy.

Begitu juga dengan piston, untuk yang orisinal, dibanderol Rp 600.000 sampai Rp 800.000, belum termasuk ring. Kalau satu paket, harganya bisa sampai Rp 1 jutaan.

Begitu juga untuk komponen kampas kopling yang orisinal, bisa sampai Rp 1 juta lebih. Sedangkansuku cadang standar atau biasa untuk komponen mesin berkisar Rp 200.000 sampai Rp 300.000.

"Jadi seumpama mau jual yang orisinal dikasih harga tinggi, kita berani garansi, habis refresh engine, partnya semua orisinal," kata Tommy.

Bisa juga menyiasati dengan memasang part aftermarket yang premium, harga bisa dikerek mendekat yang orisinal. Tetapi, nantinya pasti muncul pertanyaan yang lebih mendalam soal spesifikasi motornya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau