JAKARTA, KOMPAS.com - Saat ini wanita yang mengemudikan mobil bukan lagi menjadi hal yang tabu. Apalagi di kota besar, populasi pengemudi wanita mungkin saja hampir sama banyaknya dengan pria.
Melihat antusiasme konsumen otomotif wanita yang begitu tinggi, tak heran jika semua pabrikan mobil di tanah air meluncurkan produk baru menghadirkan pilihan transmisi matik dan manual.
Baca juga: Honda CB Gelatik, Motor Klasik yang Masih Dicari
Customer Satisfaction Development and Marketing Communication Head Auto2000 (PT Astra International Toyota Sales Operation) Cahaya Fitri Tantriani mengatakan, peminat mobil di segmen hatchback tidak jarang dari konsumen wanita.
Menurutnya, hal ini karena mobil tersebut memiliki bodi yang lebih mungil, sehingga persepsinya bisa lebih gesit.
“Fitur unggulan pada interior menjadi salah satu pertimbangan. Misal, fitur New Advance Entertainment with Smartphone Connection yang ada pada Toyota Yaris, bisa memudahkan kaum hawa yang memiliki hobi ngobrol untuk tetap connect dengan teman saat mengemudi tanpa perlu memegang smartphone-nya,” ucap Tantri saat dihubungi Kompas.com (13/3/2021).
Tidak hanya itu saja, Menurut Tantri, fitur penunjang keselamatan yang lengkap seperti ABS, Airbag, EBD, child safety lock, dan lain-lain juga menjadi pertimbangan lainnya.
Sebab, dengan adanya fitur tersebut wanita akan merasa aman saat berkendara, terutama bila membawa putra putri kesayangannya.
Baca juga: Ini Cara Bayar Pajak Tahunan Mobil yang Masih Kredit
Direktur Pemasaran 4W PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) Donny Saputra menambahkan, menurut survei yang sudah dilakukan, pembelian mobil Suzuki dari tahun ke tahun selalu mengalami kenaikan, dan 48 persen pembeli city car dan hatchback Suzuki adalah perempuan.
Menurutnya, hal ini dikarenakan wanita lebih mengedepankan nilai emotional produk dibanding fungsionalnya.
“Wanita lebih memperhatikan styling, design, model wish dan fungsi benefit untuknya. contohnya fitur pocket car seat pada mobil,” ujar Donny.
Sedangkan pria lebih mengdepankan fungsi logis, contohnya lebih ke arah oprational cost dan biaya servis.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.