Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Maksud Baik Berbuah Sial, Kerap Terjadi pada Pengendara di Jalan Raya

Kompas.com - 06/03/2021, 10:02 WIB
Muhammad Fathan Radityasani,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Belum lama ini terjadi sebuah kecelakaan yang melibatkan seorang pengendara motor yang menabrak mobil yang mengerem. Kejadian ini diunggah pada akun Instagram Dashcam Indonesia, Jumat (5/3/2021).

Maksud baik, berbuah sial. Mungkin kalimat ini lebih mudah dipahami dalam kejadian tersebut.

Dari keterangan video tersebut, pengendara motor ingin menegur pengendara di sebelahnya karena pakaiannya yang berisiko bahaya. Namun saat mengingatkan, mobil di depannya mengerem mendadak dan si pengendara motor menabrak mobil dengan cukup keras.

Menanggapi kejadian tersebut, Head of Safety Riding Promotion Wahana Agus Sani mengatakan, hal yang paling penting dalam berkendara adalah menjaga keselamatan diri sendiri, baru orang lain.

Baca juga: Sama-sama 1.500 cc, Ini Bedanya Mesin City Hatchback dan Jazz

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Dashcam Indonesia (@dashcamindonesia)

 

“Setelah kita aman, baru kita peduli kepada pengendara lain. Jangan kita ingin memberikan informasi yang dapat membahayakan pengendara lain, tapi justru membahayakan diri kita sendiri,” ucap Agus kepada Kompas.com, Jumat (5/3/2021).

Agus menambahkan, jika memang ingin mengingatkan pengendara lain, tunggu sampai posisi berkendaranya aman. Selain itu juga harus tetap fokus melihat jalan di depan agar tetap aman.

Baca juga: Dampak PPnBM 0 Persen, Pedagang Mobil Bekas Kekurangan Stok

“Jika memungkinkan, sebaiknya di saat kendaraan berhenti. Sehingga informasi yang disampaikan bisa lebih jelas dan dimengerti pengendara lain,” kata Agus.

Jadi jika memang berniat baik untuk mengingatkan, jangan lupa dengan keselamatan diri sendiri lebih dahulu. Jangan sampai niat baik mengingatkan malah menabrak karena tidak memerhatikan lalu lintas di depannya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau