Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

4 Kebiasaan yang Harus Dilakukan Sebelum Mengemudi

Kompas.com - 20/10/2020, 11:32 WIB
Aprida Mega Nanda,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Dewasa ini, tidak sedikit masyarakat yang menganggap mengemudikan mobil merupakan sesuatu yang mudah. Selagi dapat membuat mobil melaju, seseorang akan merasa dirinya sudah layak mengemudi.

Mengemudi yang baik bukan hanya sekedar bisa menginjak pedal rem, gas dan memutar kemudi. Namun, bisa bertanggung jawab atas keselamatan dirinya dan orang lain, rasa aman serta rasa nyaman juga menjadi faktor penting dalam berkendara.

Director and Founder Real Driving Centre (RDC) Roslianna Ginting mengatakan, setidaknya ada 4 hal yang perlu dilakukan sebelum mengemudisetidaknya ada 4 hal yang perlu dilakukan sebelum mengemudi. Apa saja?

Baca juga: Bikers, Ini Bahaya Menyalip dari Kiri

1. Pastikan membawa SIM dan STNK

Daftar pajak Hyundai IoniqKOMPAS.com/Ruly Daftar pajak Hyundai Ioniq

Sebelum mengemudi, pastikan Surat Izin Mengemudi (SIM) dan Surat Tanda Kendaraan Bermotor (STNK) kendaraan dibawa. Dokumen-dokumen ini wajib dibawa agar pengemudi memiliki legalitas untuk mengemudi di jalan umum.

“Jangan lupa juga untuk memeriksa tanggal berakhirnya pajak di STNK dan waktu perpanjangan SIM. Jangan sampai SIM dan STNK sudah mati atau tidak berlaku lagi, karena pengemudi bisa ditilang karena membawa dokumen yang tidak sah,” ujar Roslianna saat dihubungi Kompas.com, Senin (19/10/2020).

2. Cek kondisi ban

Perhatikan isi garasi, khususnya mobil Anda. Periksa tekanan udara ban mobil Anda dan sesuaikan dengan ketentuan yang biasa diletakkan di pintu mobil. Ban dengan isi yang ideal mampu menghemat penggunaan bahan bakar.huffingtonpost.com Perhatikan isi garasi, khususnya mobil Anda. Periksa tekanan udara ban mobil Anda dan sesuaikan dengan ketentuan yang biasa diletakkan di pintu mobil. Ban dengan isi yang ideal mampu menghemat penggunaan bahan bakar.

Ban merupakan komponen vital pada kendaraan sebab menempel langsung ke aspal. Menurut Roslianna, selain berfungsi untuk menahan dan meneruskan tenaga dari mesin, ban juga berfungsi untuk menahan beban kendaraan.

“Jadi sebelum berkendara pastikan pengemudi melakukan pemeriksaan kelayakan ban, agar nyaman dan aman dijalan serta terhindar dari kecelakaan akibat pecah ban,” kata Roslianna.

3. Cek Fluida

Ilustrasi mengganti minyak rem sendirilouis-moto.co.uk Ilustrasi mengganti minyak rem sendiri

Salah satu hal yang perlu kamu lakukan sebelum mengemudi adalah memeriksa dibawah kolong kendaraan apakah terdapat kebocoran fluida.

Sebelum mengemudikan kendaraan, kamu wajib untuk memastikan bahwa kuantias dan kualitas fluida di kendaraan kamu cukup dan baik.

“Karena bila fluida dikendaraan kurang maka akan meningkatkan risiko celaka saat dijalan. Seperti visibilitas terganggu, mobil bisa overheat dan terbakar atau bahkan turun mesin karena friksi yang tinggi di mesin,” ucap Roslianna.

4. Lakukan fitting posisi duduk

Ilustrasi posisi duduk yang benar.motorbeam.com Ilustrasi posisi duduk yang benar.

Dengan melakukan fitting posisi duduk sebelum mengemudi, pengendara akan mendapatkan kenyamanan, kontrol dan komunikasi dengan pengguna jalan lain, sehingga lebih aman dan nyaman.

Tidak melakukan fitting posisi duduk yang benar juga membuat pengemudi dapat terkena penyakit akibat berkendara. Seperti pegal, syaraf terjepit atau ambeiyen.

“Posisi duduk yang benar adalah jangan terlalu dekat atau jauh dari pedal kopling, sehingga dapat menginjak pedal kopling tanpa mengangkat bokong atau paha. Kemudian, sandaran kursi tidak terlalu tegak atau terlalu landai. Jangan lupa pergelangan tangan ditempatkan di posisi jam 12 kemudi,” kata Roslianna.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau