Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perhatikan Ini bila Mau Bawa Hewan Peliharaan Jalan-jalan Pakai Kendaraan

Kompas.com - 05/02/2020, 16:58 WIB
Aprida Mega Nanda,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi

 

JAKARTA, KOMPAS.com - Mengajak peliharaan seperti anjing atau kucing untuk bepergian bisa menjadi salah satu kegiataan yang menyenangkan.

Namun, tidak sedikit pemilik hewan yang lebih memilih untuk menitipkan peliharannya kepada tempat penitipan hewan dengan berbagai alasan.

Saat ini memang belum ada larangan untuk membawa hewan peliharaan berjalan-jalan dengan menggunakan mobil ataupun motor. Namun, tetap ada beberapa hal yang harus diperhatikan.

Baca juga: Daftar Nama Pebalap Astra Honda Racing Team 2020

Dokter hewan Adi Nugraha menjelaskan, membawa hewan peliharaan menggunakan kendaraan terbagi dua, yaitu perjalanan dekat dan perjalanan jauh.

“Perjalanan dekat seperti ke salon, vaksin yang jarak tempuhnya tidak lebih dari 10 km itu tidak masalah, yang penting kondisi hewan tersebut sehat,” ujar Adi kepada Kompas.com di Jakarta, Rabu (5/2/2020)

Sedangkan jika ingin membawa hewan peliharaan untuk perjalanan jauh, seperti liburan keluar kota, harus benar-benar dipersiapkan dari segi kesehatan hewan peliharaan dan keamanan pengendara.

Membawa hewan peliharaan dengan mobilKOMPAS.com/Aprida Mega Nanda Membawa hewan peliharaan dengan mobil

Baca juga: Fitur Unggulan Y-Connect, Bisa Cek Konsumsi BBM di Ponsel

“Kalau untuk perjalanan jauh, wajib pakai kandang. Selain itu, kondisi binatang harus benar-benar diperhatikan, tidak boleh terlalu kenyang dan tidak boleh terlalu lapar. Setiap dua jam sekali harus dicek juga kondisinya, dan yang pasti binatang tersebut sudah terbiasa untuk jalan-jalan sehingga tidak stres nantinya,” kata Adi.

Tidak hanya pengendara mobil, pengendara motor pun saat ini banyak yang membawa hewan peliharaan seperti burung. Hal ini memang diperbolehkan, tetapi harus tetap memperhatikan beberapa hal.

"Hal yang perlu diperhatikan saat membawa hewan seperti burung saat naik motor adalah cuaca, tidak boleh terlalu panas dan hujan, suhunya harus normal. Selain itu, burung harus ditaruh di tas atau sangkar yang rapat, dan untuk keamanan jarak tempuhnya tidak boleh lebih dari 5 km,” ujar Drh Adi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau