Bos Dorna Datang ke Mandalika Lihat Pembangunan Sirkuit MotoGP

MANDALIKA, KOMPAS.com - CEO Dorna Sport Carmelo Ezpeleta dan Sporting Director Dorna Carlos Ezpeleta mengunjungi lokasi pembangunan Sirkuit Mandalika, Senin (28/10/2019). Ini merupakan kunjungan pertama kedua petinggi itu ke lokasi.

Kedatangan dua petinggi Dorna ini untuk meninjau kemajuan pembangunan Sirkuit Mandalika. Keduanya didampingi oleh Direktur Utama ITDC Abdulbar M. Mansoer dan Direktur Konstruksi dan Operasi ITDC Ngurah Wirawan.

Foto: ITDC Petinggi Dorna meninjau pembangunan Sirkuit Mandalika

Datang pula perwakilan Pemerintah Provinsi NTB dan Pemerintah Kabupaten Lombok Tengah, perwakilan sejumlah BUMN, dan Tim Mandalika Grand Prix Association (MGPA), unit usaha ITDC yang mengelola Sirkuit Mandalika.

Baca juga: Jadwal MotoGP Mandalika Diumumkan pada 2020

"Saya sangat antusias dengan Sirkuit Mandalika karena merupakan sirkuit dengan konsep street race yang pertama, tapi dilengkapi fasilitas selayaknya sirkuit permanen, seperti CoEx building dengan paddock, hotel, dan rumah sakit," kata Carmelo dalam keterangan resmi, Selasa (29/10/2019).

Tak hanya meninjau lokasi, keduanya juga mengelilingi lokasi sirkuit yang nantinya akan memiliki panjang lintasan 4,31 km dan berisikan 17 tikungan yang saat ini sedang dalam proses ground working.

Foto: ITDC Petinggi Dorna meninjau pembangunan Sirkuit Mandalika

Saat ini Sirkuit Mandalika sudah memasuki tahap ground working badan jalan yang telah mencapai 30 persen. Pengaspalan badan jalan akan dimulai pada Januari 2020 sebelum kemudian dilanjutkan dengan upgrading jadi lintasan balap.

Baca juga: ITDC Pastikan MotoGP Mandalika Tetap Digelar 2021

ITDC dan MGPA memastikan pembangunan sirkuit dapat selesai akhir 2020 sehingga dapat menjamu tes pra-musim 2021, yang diperkirakan berlangsung Februari atau Maret 2021 sebelum musim balap 2021 dimulai.

“Saya puas setelah melihat progres pembangunan Sirkuit Mandalika. Saya sangat optimis sirkuit ini dapat menjadi sebuah icon karena merupakan street circuit yang pertama dan indah sekali," kata Carmelo Ezpeleta.