Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jangan Lupa Cek Kondisi V-belt Skutik

Kompas.com - 15/06/2019, 14:33 WIB
Gilang Satria,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - V-belt pada motor matik punya fungsi serupa dengan rantai motor. V-belt atau biasa juga disebut van belt bertugas meneruskan daya kedua puli yang nantinya menggerakan roda belakang.

Namun, karena letaknya yang tidak tampak dari luar dan berada di dalam boks CVT, pemakai skutik terkadang lupa memperhatikan kondisi kesehatan V-belt. Padahal setiap komponen punya usia pakai.

Baca juga: Ducati Segera Perpanjang Kontrak Petrucci

"Menurut buku anjuran V-belt umurnya 25.000 km, setelah itu disarankan ganti. Tapi waktu tersebut juga bisa berkurang tergantung dari cara berkendara sehari-hari," kata Harsoyo, Technical Trainer 2W PT Suzuki Indomobil Sales (SIS), kepada Kompas.com belum lama ini.

Beberapa faktor yang mempengaruhi usia V-belt antara lain kondisi beban motor seperti pemakaian sendiri dan boncengan, kondisi lalu lintas yang dilakui apakah lancar atau stop & go, hingga cara memuntir gas.

Baca juga: Strategi Benelli Agar Tak Dikepung Merek Jepang

Harsoyo mengatakan, V-belt terbuat dari semacam karet yang diperkuat dengan serat. Gerigipada V-belt merupakan mata untuk daya cengkram, dan karena sifat karet makin lama akan makin keras (getas) maka berpotensi putus.

"Cara untuk mengatahui kondisinya memang mesti dilihat kondisi V-belt apakah ada retak atau tidak. Jika sudah ada retak sebaiknya diganti. Karena kondisi tersebut rawan putus, apalagi putusnya di tengah jalan," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Penyebab Gempa di Myanmar dan Thailand, Bisa Berdampak ke Indonesia?
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi Akun
Proteksi akunmu dari aktivitas yang tidak kamu lakukan.
199920002001200220032004200520062007200820092010
Data akan digunakan untuk tujuan verifikasi sesuai Kebijakan Data Pribadi KG Media.
Verifikasi Akun Berhasil
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau