JAKARTA, KOMPAs.com - Toyota berupaya mempopulerkan kendaraan bertenaga baterai elektrik (battery electric vehicle/BEV). Rencana ini ditargetkan berjalan pada 2020 dengan menghadirkan 10 model kendaraan listrik dari berbagai model.
Dalam keterangan resmi, Toyota sendiri telah mempercepat langkah ini pada ajang Shanghai Motor Show April 2019, dimana pabrikan Jepang itu memperkenalkan C-HR bertenaga listrik. Nanti kampanye produk berpenggerak motor listrik ini akan hadir ke berbagai negara seperti China, Amerika Serikat dan Eropa.
Guna mencapai target ini, Toyota tidak sendiri karena telah bekerja sama dengan beberapa produsen otomotif di antaranya Subaru, Daihatsu, Suzuki, BYD, dan berbagai perusahaan baterai lainnya.
Model yang akan dibuat masuk dalam segmen kendaraan C-segment dan D-segment. Subaru untuk kendaraan yang lebih besar, sedangkan kerja sama dengan Daihatsu dan Suzuki untuk kendaraan yang lebih kompak.
Baca juga: Begini Hasil Uji Tabrak Toyota Alphard
Selain pasar internasional, Toyota juga memikirkan pasar domestik. Dipastikan akan ada model ultra compact untuk konsumen seperti perusahaan atau pribadi.
Model yang dijadikan contoh, yaitu Concept i-Ride, i-Walk dan i-Road. Ketiga model itu dapat bergerak dengan kecepatan 10 sampai 50 kpj.
Diharapkan pada 2025, seluruh model Toyota memiliki varian bertenaga listrik. Selanjutnya, pada 2030, Toyota menargetkan satu juta unit kendaraan BEV sudah terjual di seluruh dunia.
Jika diperhatikan, rencana Toyota global ini sejalan dengan informasi yang disampaikan pihak Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) beberapa waktu lalu. Pihak TMMIN menegaskan ke depan pabriknya juga akan dijadikan basis produksi untuk kendaraan listrik Toyota.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.