Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

KTM Duke 125 "Masih Jauh" dari Indonesia

Kompas.com - 09/04/2019, 10:24 WIB
Setyo Adi Nugroho,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - KTM telah memperkenalkan Duke 125 di beberapa pasar internasional. Motor bermesin kecil ini melengkapi model dengan mesin 200 cc, 250 cc dan 390 cc yang sudah ditawarkan di pasaran sebelumnya.

Lantas apakah ada kemungkinan motor sport ini dibawa ke Indonesia? PT Penta Jaya Laju Motor (PJLM) sebagai APM KTM di Tanah Air buka suara mengenai kemungkinan ini.

“Kalau di India memang betul sudah dikenalkan, tapi kami belum mempertimbangkan untuk bawa masuk ke Indonesia,” ucap Presiden Direktur PT PJLM Kristianto Gunadi saat dihubungi Senin (8/4/2019).

Menurut Kris, Indonesia bukan pasar yang ramah bagi motor sport bermesin kecil. Dominasi pasaran motor sport Tanah Air adalah mesin 150 cc ke atas.

Baca juga: Spek Beda Sendiri, KTM Yakin Bisa Kompetitif di MotoGP

Selain mesin, hal yang membuat PJLM tidak membawa Duke 125 adalah perbedaan harga yang tidak terlalu signifikan antara model-model yang ditawarkan.

“Jadi pilihan konsumen masih 150 cc ke atas dan soal harga yang tidak berbeda jauh antara 125 cc, 150 cc dan 200 cc,” ucap Kris.

Selain pasa Eropa, Duke 125 sudah dikenalkan di pasar India. Di India, Duke 125 penjualannya langsung meroket melebihi Duke 200, 250 dan 390 yang sebelumnya ditawarkan.

Duke 125 di India ditawarkan dengan kisaran harga Rp 25,5 juta. Mesin 124,7 cc DOHC ini dapat menghasilkan tenaga hingga 14,3 tk dan torsi 12 Nm dengan transmisi enam percepatan dan fitur keselamatan ABS.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com