Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Honda Pamerkan PCX Listrik dan Skutik Konsep

Kompas.com - 31/10/2018, 16:52 WIB
Aditya Maulana,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Astra Honda Motor (AHM) resmi memamerkan Honda PCX listrik dan satu skutik konsep, di ajang Indonesia Motorcycle Show (IMOS) 2018. Kedua model tersebut perdana menyapa masyarakat Indonesia.

Apalagi skutik konsep yang diberinama "Project G" itu belum pernah dipamerkan di negara manapun. Model itu dikatakan Thomas Wijaya, Direktur Pemasaran AHM, dihadirkan untuk melihat respon pasar.

"Jadi keduanya juga kita pamerkan untuk menjadi bahan studi kami. PCX listrik masih terus kita pelajari dan sudah dalam tahap final, sedangkan skutik konsep kita ingin tahu dulu bagaimana respon pasar," ujar Thomas di JCC, Senayan, Jakarta Selatan, Rabu (31/10/2018).

Baca juga: IMOS 2018 Janjikan Konsep Masa Depan Sepeda Motor

Thomas melanjutkan, pasar skutik di Indonesia begitu besar sehingga, itu yang menjadikan pertimbangan AHM dan juga Honda di Jepang dalam membuat skutik konsep tersebut. Harapan dia, disambut baik oleh masyarakat, sehingga bisa diproduksi massal.

"Tetapi kami belum tahu, dan tidak tahu kapan bisa diproduksi kapan, tergantung dari respon masyarakat saja nanti bagaimana. Selama beberapa hari ini kita akan lakukan survei," kata Thomas.

Honda PCX ListrikKOMPAS.com / Aditya Maulana Honda PCX Listrik

Thomas juga menjelaskan mengenai PCX listrik. Kemungkinan diproduksi massal cukup tinggi, hanya saja sekarang ini masih ada beberapa permasalahan yang harus diselesaikan, sebelum resmi dijual.

"Motor listrik itu butuh infrastruktur yang baik, dan juga ada yang ingin mengendarai motor listrik tapi rasa motor biasa, itu yang sedang dikaji lagi, semoga dalam waktu dekat ini kita bisa meluncurkannya," ucap Thomas.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com