Pabrik Baru Hyundai di Indonesia Bisa Jadi Basis Produksi ASEAN

JAKARTA, KOMPAS.com - Rencana Hyundai Motor Company (HMC) untuk membangun pabrik di Indonesia masih terus berjalan. Nantinya pabrik ini bukan lagi berfungsi sebagai perakitan seperti yang dimiliki Hyundai Mobil Indonesia (HMI), namun dibangun benar-benar untuk produksi mobil.

Meski demikian, Deputy Marketing Director HMI Hendrik Wiradjaja, mengatakan belum ada informasi lebih lanjut mengenai apakah nanti pabrik tersebut akan menjadi basis produksi Hyundai untuk kawasan ASEAN.

"Informasinya saya belum dapat untuk rencana itu (basis produksi), tapi memang kendaraan yang diproduksi nanti bisa sesuai untuk market Indonesia dan pasar ASEAN," kata Hendrik kepada Kompas.com, Senin (15/10/2018).

Baca juga: Hyundai Siap Produksi SUV dan Mobil Kota di Indonesia

Sebelumnya Hendrik menjelaskan, bila nanti pabrik Hyundai akan memproduksi beberapa mobil yang bukan yang untuk memenuhi pasar di Indonesia, tapi juga ASEAN. Untuk kabar jenis mobil yang akan diproduksi ada dua tipe sampai saat ini, yakni city car dan SUV.

Tapi untuk modelnya yang mana, Hendrik masih enggan membicarakan. Bahkan saat disinggung soal kisaran harga yang nantinya bisa lebih komeptitif, dia hanya mengatakan belum ada pembicaraan ke arah tersebut.

BKPM Pertemuan Presiden RI Joko Widodo dengan empat pimpinan perusahaan besar Korsel di Seoul, Senin (10/9/2018) pagi, Chairman Cheil Jedang (CJ) Group Lee Jae-hyun, Vice Chairman Lotte Group Hwang Kag-gyu, CEO Posco Oh-Joon Kwon, dan Vice Chairman Hyundai Group Chung Ei-sun.

"Yang soal itu no comment dulu, karena belum ada pembicaraan dan untuk masalah pabrik masih on progres," ucap Hendrik.

Seperti diketahui, setelah sekian lama mengandalkan impor, akhirnya pabrikan asal Korea Selatan ini mengelontorkan dana investasi untuk membanguna pabrik baru di Indonesia. Nota kesepahaman atau memorandum of understanding (MoU) pun sudah tercapai.

Bahkan dalam kesepakatan tersebut, Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) berkeinginan agar pabrik baru Hyundai di Indonesia bisa menjadi salah satu basis produksi.