Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ekspor Jadi Target Jangka Panjang Wuling

Kompas.com - 05/03/2018, 08:22 WIB
Aditya Maulana,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

Semarang, KOMPAS.com - Wuling Motors cukup serius mau terus berkembang di pasar otomotif nasional. Bukti awal sekaligus modal, yaitu sudah membangun pabrik seluas 60 hektare di Greenland International Industrial Center (GIIC), Cikarang Pusat, Bekasi, Jawa Barat.

Demi mendirikan tempat perakitan mobil itu, produsen otomotif asal China itu mengeluarkan dana investasi 700 juta dolar Amerika Serikat (AS) atau ketika itu sekitar Rp 9,6 triliun.

Pabrik yang memiliki kapasitas produksi maksimal sampai 120.000 unit per tahun itu, kini baru digunakan untuk memproduksi dua model, yakni Confero dan Cortez.

Meski beberapa tahun ke depan fokus membangun jaringan penjualan, namun Wuling sudah punya target jangka panjang. Menurut Dian Asmahani, Brand Manager SGMW Motor Indonesia (Wuling Motors), salah satunya ekspor.

Baca juga: Wuling Mengklaim Servis dan Onderdil Lebih Murah dari Kompetitor

"Kalau ditanya yang potensial, ke negara setir kanan seperti Malaysia atau Thailand mungkin," kata Dian pekan lalu di Semarang, Jawa Tengah.

Menurut Dian, studi mengenai ekspor sudah dimulai, tetapi dia tidak bisa menginformasikan kapan target tersebut direalisasikan, karena sekarang ini fokus menggarap pasar otomotif di Indonesia.

Kita ingin melihat dulu respon dari masyarakat Indonesia, kami juga sekarang belum lama di Indonesia, itu jangka panjang saja," ucap Dian.

Selain setir kanan, apabila ada negara di ASEAN minta ekspor Wuling dengan posisi kemudi di sebelah kiri, secara potensial pabrik cukup mumpuni.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau