Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Laporan dari Jepang

Janji Suzuki buat Indonesia

Kompas.com - 02/11/2017, 16:03 WIB

Hamamatsu, KompasOtomotif Suzuki Motor Corporation (SMC) bertekad menjadikan Indonesia sebagai pasar terbesar ketiga di dunia, setelah India dan Jepang. Indonesia bersaing dengan Thailand merebut posisi ketiga terbesar di dunia.

“Kalau menurut pendapat pribadi saya, Indonesia akan unggul dari Thailand. Potensinya di sana jauh lebih besar buat Suzuki, sedangkan di Thailand mayoritas pasarnya pikap,” kata Shatosi Shimizu, GM Indonesia and Thai Automobile Department kepada KompasOtomotif di di Hamamatsu, Jepang (18/10/2017).

Data SMC mencatata, penjualan ritel periode paruh pertama tahun fiskal 2017 (April-September), tercatat 54.542 unit, naik 29 persen dari periode sama tahun sebelumnya, 42.235 unit. Shimizu mengatakan, sepanjang tahun fiskal 2016, penjualan Suzuki di Indonesia berksiar 80.000 unit.

“Tahun ini ditargetkan naik sampai 120.000 unit. Kami optimistis,” ucap Shimizu.

Baca juga : Bernostalgia dengan Tampang Retro Suzuki Jimny

Guna mengejar target penjualan, Shimizu juga berjanji kalau Suzuki bakal memberondong pasar Indonesia dengan model-model baru. Setelah Ignis, Baleno hatchback, Jimny, akhir tahun akan ada model baru lain yang dipasarkan. Ketika ditanya SX4 S-Cross facelift, Shimizu, tidak menampik, tetapi memilih diam.

“Salah satu kelemahan Suzuki di Indonesia itu minim model baru. Ke depan saya berjanji akan memboyong model-model baru,” kata Shimizu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau