Mercedes-Benz seperti dilansir laman Autoevolution, Senin (12/10/2015) dikabarkan sedang memperbaharui sistem keselamatan yang sudah ada sebelumnya. Lewat inovasinya ini, sistem itu bisa menganalogikan penglihatan mobil layaknya mata manusia. Bedanya kamera sebagai media dan tampilannya dibuat tiga dimensi (3D).
Sekarang ini para peneliti dari Mercedes-Benz akan mengambil sejumlah citra dari kota yang ada di Jerman untuk dimasukkan pada sistem. Nantinya, sistem ini mampu mendeteksi objek yang dapat menghalau ketika mobil tengah dikemudikan serta bisa menghindari kejadian buruk.
Sampai saat ini, Mercedes-Benz sudah lima kali melakukan penelitian dan hasil terakhir menyebutkan bahwa sistem tersebut mampu merasakan dan memprediksi perilaku pengemudi. Sebagai contoh, pengemudi itu ingin berbelok, maka ia harus melihat kaca spion dan menurunkan kecepatan, setelah itu mobil akan berjalan sesuai dengan yang diinginkan.
Sebagai tahap awal, Mercedes-Benz akan menerapkan fitur tersebut di model E-Class W213 pada 2017 mendatang. Tapi jika rencana itu tidak terealisasi di tahun itu, produsen otomotif yang berbasis di Stuttgart akan menyematkannya di 2020 atau pada saat mobil tanpa kemudi Mercedes-Benz diluncurkan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.