Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

M1nsk R250, Amunisi Baru Merek Pecahan Uni Soviet

Kompas.com - 13/02/2014, 10:17 WIB
Donny Apriliananda

Penulis

Minsk, KompasOtomotif – Jika ada merek otomotif yang muncul dan masih bertahan dari negara-negara pecahan Uni Soviet, salah satunya adalah M1nsk. Merek asal Belarusia itu dikenal sebagai produsen sepeda motor, ATV, dan kendaraan salju sejak 1951. Saat ini, merek tersebut sudah berganti kepemilikan, punya visi ke depan yang lebih cerah dengan model atraktif.

Sebagai amunisi di zaman global, M1nsk—diambil dari nama ibu kota Belarusia—menghadirkan R250 di garda depan. Dari situs resmi, dikatakan sepeda motor ini cocok untuk biker pemula atau berusia muda, dengan desain modern dan handling di atas rata-rata. Pengembangan bekerjasama dengan mitra dari Inggris (tidak disebutkan) dan didesain di studio desain Eropa.

M1nsk-moto Desainnya atraktif, khas Eropa.

Dipasangi mesin 250cc silinder tunggal yang bertenaga 26 PS @8.000 rpm. Jantung pacu itu disandingkan dengan transmisi manual 6-percepatan. Sistem pendingin radiator, tidak ada kick-starter layaknya sepeda motor modern lainnya. Bobotnya cukup, 123 kg. Dengan begitu, kecepatan maksimal bisa digeber sampai 145 kpj.

Yang menarik adalah desainnya. Rangka teralis dengan pipa tubular cukup menonjol, khas sepeda motor Eropa. Goresan bodi cukup agresif dengan garis-garis tegas di fairing, bagian lampu depan, bahkan di belakang. Lengan ayun mirip rangka dengan pipa-pipa, membuat tampangnya semakin gahar. Knalpot tidak muncul di samping, melainkan lewat tengah dan menyembul di bawah lampu stop.

M1nsk-moto Panel indikator sederhana.

Pengurang laju menggunakan rem single disk di depan 300mm dan 200mm di belakang. Untuk memaksimalkan performa, perusahaan menyarankan penggunaan bahan bakar minimal RON 92.

Di website resmi tidak disebutkan harga, namun di beberapa situs jual-beli sepeda motor ini dibanderol 3.390 Euro atau setara Rp 55,7 juta. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau