Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pasar Otomotif Pakistan “Booming”, Jadi Perhatian Global

Kompas.com - 20/02/2017, 11:02 WIB
Ghulam Muhammad Nayazri

Penulis

Karachi, KompasOtomotif – Mengejar status sebagai negara dengan ekonomi berkembang, industri otomotif Pakistan mulai bergerak ke arah "sehat". Penjualan tahunan sudah menyentuh angka 200.000 unit untuk pertama kalinya, di mana semua produsen yang bermain di tanah Pakistan, berencana meningkatkan produksi, demi memenuhi kebutuhan domestik yang tumbuh cepat.

Mengutip Nikkei, Minggu (19/2/2017) para pemain baru juga mulai berbondong-bondong datang (di mana Renault dan Kia Motors), dan terpikat oleh insentif yang diberikan oleh pemerintah, dan mencoba memanfaatkan kesempatan dari tumbuhnya kelas menengah. Di Pakistan merek Jepang masih mendominasi.

Rekor tertinggi Pakistan diperoleh pada tahun fiskal 2016, sebanyak 218.000 unit. Perusahaan Pak Suzuki Motor, anak usaha dari Suzuki Motor Jepang, berhasil membukukan penjualan mencapai 128.000 unit mobil pada tahun fiskal 2016.

Pemerintah juga berniat menggunakan mobil Suzuki tersebut untuk taksi, sebagai bagian dari program pemerintah dalam menciptakan lapagan pekerjaan. Kemudian ada Indus Motor, perusahaan join venture antara Toyota Motor dan konglomerasi lokal House of Habib, di mana mendapatkan penjualan baik melalui Corolla-nya, tumbuh 11 persen pada tahun fiskal 2016, 65.000 unit.

Nikkei Penjualan mobil Pakistan tahun fiskal 2016 yang berakhir Maret.
"Pasar sangat cepat bergerak dan produksi tidak bisa menjaganya.  Permintaan di India, tetangga kami di sebelah, terjual sekitar 4 juta mobil (termasuk kendaraan komersial) per tahun. Jadi penjualan tahunan sekitar 600.000 unit bisa masuk dalam jangkauan di Pakistan, di mana memiliki populasi seperenam dari India,” ujar Toshiya Azuma, Vice Chairman Indus Motor.

Perusahaan patungan Honda Motor, Honda Atlas Cars, juga melihat rekor penjualan yang tinggi, di mana Civic dan City terjual 35.000 unit sepanjang 2016, atau naik sekitar 50 persen pada tahun ini. “Civic adalah pendorong utama, kami harapkan penjualan bisa mencapai 50.000 unit di 2017,” ujar Saquib H. Shirazi CEO of Atlas Honda.

Para produsen ini memperoleh keuntungan dari beberapa kondisi yang bisa meningkatkan keuntungan mereka. Mulai dari pendapatan rumah tangga meningkat, bersamaan dengan ekonomi Pakistan yang tumbuh, sedangkan harga untuk bensin dan solar berada di harga yang rendah.

Lalu, suku bunga kredit mobil yang telah jatuh tajam, di mana berada pada rata-rata di bawah 10 persen dibandingkan dengan yang terjadi pada tahun fiskal 2008, di angkat 18 persen. Baru-baru ini, inisiatif China-Pakistan Economic Corridor, telah mendorong investasi di sektor infrastruktur, di mana berharap jaringan jalan raya Pakistan bisa selesai dalam waktu dekat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau