Aion UT Resmi Meluncur, Bakal Saingi Wuling Cloud dan Binguo

JAKARTA, KOMPAS.com – Aion resmi meluncurkan mobil baru, Aion UT, di China. Mobil ini hadir sebagai MPV listrik dengan harga terjangkau untuk menyasar pasar yang lebih luas.

Aion UT adalah model ketiga global dari Aion, yang berarti mobil ini nantinya akan dipasarkan di luar China dan mungkin saja akan hadir di Indonesia pada suatu saat nanti.

Baca juga: Jasa Marga Prediksi Puncak Arus Mudik Lebaran 28 Maret 2025

Aion UT memiliki panjang 4.270 mm, lebar 1.850 mm, tinggi 1.575 mm, dan jarak sumbu roda 2.750 mm. Dimensi ini sebanding dengan Wuling Cloud EV, meskipun spesifikasinya lebih mirip dengan Binguo EV.

Lihat Foto

Aion UT(Foto: Carnewschina)

Dilansir dari Carnewschina, desain eksterior Aion UT mengusung atap mengambang yang kontras, dipadukan dengan lampu depan berbentuk D, serta lampu belakang berbentuk C.

Mobil ini tersedia dalam beberapa tipe. Trim dasar dan menengah menggunakan pelek 16 inci, sementara trim kelas atas menggunakan pelek 17 inci.

Konsumen dapat memilih dari enam pilihan warna eksterior, yaitu merah, silver, putih, beige, ungu, dan hijau.

Baca juga: Menghindari Kecelakaan Motor Melalui Pandangan yang Baik

Di bagian interior, Aion UT dilengkapi dengan layar kontrol tengah 14,6 inci, panel instrumen LCD 8,8 inci, dan ventilasi udara berbentuk bulat.

Lihat Foto

Aion UT(Foto: Carnewschina)

Baca juga: Cara Mengetahui Motor Bekas Pernah Terendam Banjir

Aion UT ditenagai oleh motor listrik yang terpasang di bagian depan dengan daya 100 kW  atau 134 Tk. Tersedia berbagai pilihan paket baterai, mulai dari 34,8 kWh, 44,2 kWh, 44,1 kWh, hingga 44,1 kWh.

Kecepatan maksimum Aion UT adalah 150 km/jam, dengan konsumsi daya komprehensif WLTC sebesar 11,4 kWh per 100 km. Mobil ini mampu menempuh jarak 330 km hingga 420 km, tergantung pada varian.

Namun yang paling menarik adalah harganya. Di China, mobil ini dibanderol mulai dari 9.600 hingga 14.000 dolar AS, atau setara dengan Rp 156 juta hingga Rp 228 juta.