Sebelum Beli Ketahui Penyakit Honda Jazz CVT Bekas

KLATEN, KOMPAS.com - Honda Jazz matik lawas, lansiran 2004 sampai 2008 sudah dibekali transmisi continuously variable transmission (CVT) sejak pertama kali mengaspal di Indonesia.

Kala itu, CVT belum banyak disematkan pada mobil pabrikan Jepang, tapi Honda lebih dulu memperkenalkannya pada Jazz.

Sayangnya, fenomena tersebut justru membuat Jazz generasi pertama memiliki penyakit tersembunyi yang bisa muncul kapan saja, berkat kesalahan pemilik sebelumnya.

Baca juga: Jangan Salah, Honda Jazz Bekas Punya 2 Jenis Transmisi Matik

Iwan Pratikno, pemilik bengkel mobil Pradana Yogyakarta mengatakan, konsumen yang hendak membeli Jazz bekas generasi pertama perlu memperhatikan kesehatan transmisinya.

“Penyakit Honda Jazz, dari dulu ada di transmisinya, mudah panas sehingga mengakibatkan slip dan akhirnya transmisinya bermasalah, khususnya yang Jazz lama i-DSI,” ucap Iwan kepada Kompas.com, belum lama ini.

Pria bekas mekanik Honda resmi itu mengatakan, pada seri tersebut, Honda Jazz dilengkapi dengan transmisi CVT. Padahal pada tahun tersebut, CVT masih jarang dijumpai pada mobil-mobil Jepang.

Baca juga: Harga Hatchback Bekas November 2024, Jazz mulai Rp 50 Jutaan

kompas.com Belt pada CVT yang rusak.

“Jarang bengkel umum yang tahu, bahwa Jazz lama itu sudah menggunakan transmisi CVT, yang tahu ya hanya bengkel resmi dan mekaniknya saja, hal itu berpeluang terjadi kesalahan saat mengisi oli transmisi,” ucap Iwan.

Iwan mengatakan, oli transmisi CVT seharusnya menggunakan CVTF, bukan ATF. Bila pengisian oli transmisi ini keliru, maka dampaknya bisa merusak transmisi dalam jangka waktu yang panjang.

“Jadi, efek salah isi oli transmisi tersebut berimbas sampai pada masa pakainya, hingga sekarang ini banyak transmisi Jazz generasi pertama yang bermasalah,” ucap Iwan.

Baca juga: Bikin Ceper Jazz, Avanza, dan Xpander, Harga mulai Rp 2 Jutaan

Menurut Iwan, dari kurangnya edukasi tersebut, Jazz generasi lama banyak mengalami kerusakan pada sektor transmisi. CVT-nya menjadi mudah panas, yang ujung-ujung membuat rontok komponen di dalamnya.

Jadi, jika Anda berniat membeli Honda Jazz perlu memperhatikan kondisi transmisinya, apakah sudah terjadi slip atau tidak.Karena ini bisa menjadi penyakit laten Honda Jazz yang sewaktu-waktu bisa timbul.