Efek Buruk Menarik Gas Motor Matik secara Tiba-tiba

JAKARTA, KOMPAS.com - Kebiasaan menarik gas secara tiba-tiba saat berkendara tidak hanya memengaruhi kenyamanan, tetapi juga dapat berdampak buruk pada komponen Continuously Variable Transmission (CVT) motor.

CVT yang dirancang untuk transmisi otomatis pada motor matik ini mengandalkan kinerja yang halus dan stabil untuk menjaga performa.

Jika kebiasaan tersebut dilakukan terus-menerus, CVT dapat mengalami keausan lebih cepat sehingga membutuhkan perawatan atau penggantian lebih dini.

Baca juga: Link Live Streaming MotoGP Malaysia 2024, Upaya Bagnaia Susul Martin

Menurut Purnomo, pemilik Tamaro Motor di Jakarta Barat, kebiasaan menarik gas mendadak ini bisa menyebabkan berbagai kerusakan pada komponen CVT.

“Biasanya, kerusakan paling umum terjadi pada bagian belt dan roller. Saat pengendara sering menarik gas secara tiba-tiba, belt menjadi lebih cepat aus karena mendapat tarikan beban yang mendadak. Hal ini dapat mengurangi daya cengkeram belt terhadap pulley, yang pada akhirnya menurunkan performa motor,” kata Purnomo kepada Kompas.com, Sabtu (2/11/2024).

Ia menjelaskan lebih lanjut bahwa roller pada CVT juga rentan mengalami keausan tidak merata akibat kebiasaan ini.

Wahana Honda Ilustrasi CVT.

“Roller yang aus tidak hanya membuat tarikan gas menjadi berat, tetapi juga menyebabkan getaran pada motor, terutama saat putaran mesin tinggi. Untuk menghindari kerusakan ini, penting bagi pengendara untuk menarik gas secara bertahap dan stabil,” kata Purnomo.

Purnomo menambahkan bahwa perawatan rutin menjadi solusi untuk menjaga CVT tetap optimal.

“Misal sudah muncul tanda-tanda kayak getaran atau suara tidak normal, sebaiknya segera periksakan ke bengkel. Dengan begitu, pengendara bisa mencegah kerusakan yang lebih parah dan memastikan CVT motor tetap awet,” ujarnya.

Baca juga: Berkendara di Jalan Menanjak dengan Aman Pakai Skutik

Melalui perawatan yang tepat dan gaya berkendara yang lebih halus, pemilik motor matik dapat memperpanjang usia CVT mereka, menghindari kerusakan dini, dan menjaga performa motor tetap prima.