JAKARTA, KOMPAS.com - Sistem kerja AC mobil mirip seperti AC rumah. Salah satu komponen yang krusial di AC mobil ialah kompresor yang memompa freon agar bersirkulasi ke semua komponen AC mobil.
Tak hanya untuk sirkulasi, kompresor juga berfungsi memampatkan freon. Saat kompresor rusak, maka freon tidak tersalurkan dengan baik. Refrigerant akan bocor dan jika dibiarkan freon akan cepat habis.
Rastomo Yudho Hermawan, Kepala Cabang Bengkel Resmi AC Denso, PT Kikijaya Airconindo di Radio Dalam, Jakarta Selatan, ada dua hal yang membuat kompresor AC mobil cepat rusak.
"Pertama yang paling umum ialah konsumen tidak memerhatikan oli kompresor. Jadi kompresor itu juga unya oli untuk pelumas. Konsumen sering hanya menambah freon tapi tidak mengganti oli. Ini yang sering terjadi," kata Yudho kepada Kompas.com, Senin (2/10/2023).
Kemudian hal kedua kata Yudho ialah membiarkan adanya kebocoran di salah satu bagian AC. Yudho mengatakan, AC mobil tidak dingin sudah pasti karena ada kebocoran. Namun cara cepat yang sering dilakukan ialah isi freon bukan memperbaiki kebocoran.
Saat freon berkurang atau bahkan abis maka kompresor terus bekerja. Hal itu yang kemudian membuat kompresor cepat rusak.
"Jadi itu kebocoran. Karena dia bekerja terus. Mayoritas itu yang terjadi yang paling sering membuat kompresor pada AC mobil rusak," ungkap Yudho.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.