JAKARTA, KOMPAS.com - Toyota Starlet pernah meramaikan segmen pasar mobil hatchback di Tanah Air pada periode tahun 1985 hingga 1998.
Menilik sejarahnya di Indonesia, Toyota Starlet secara garis besar dibagi menjadi dua jenis dalam dua periode pemasaran yang berbeda, yakni Starlet Kotak dengan kode sasis EP70, dan Starlet Kapsul dengan sasis EP80.
Namun selain kedua jenis Starlet tersebut, kalangan pecinta otomotif Tanah Air juga mengenal eksistensi Starlet GT Turbo dengan spesifikasi yang berbeda.
Baca juga: Telat Bayar Pajak Kendaraan Bisa Kena Tilang, Ini Penjelasannya
Starlet GT sendiri umumnya masuk ke Indonesia melalui importir umum. Oleh sebab itu populasinya terbilang sedikit, bahkan langka. Karena spesifikasinya yang lebih tinggi dibanding Starlet kebanyakan, harganya jauh lebih tinggi.
Danang Geviarto, salah satu anggota Indonesian Starlet Club (ISC), mengatakan bahwa ada beberapa faktor utama yang menyebabkan Starlet GT memiliki harga yang tinggi, bahkan hingga lebih dari 2 dekade usai tidak lagi dipasarkan di Tanah Air.
"Lebih langka, dan bahan-bahan sparepart-nya juga lebih mahal (dibanding Starlet biasa)," ucap Danang kepada Kompas.com, Minggu (20/2/2022).
Baca juga: Bagi yang Belum Tahu, Ini Cara Bayar Pajak Kendaraan 5 Tahunan
Di samping itu, ia juga menuturkan bahwa performa mesin yang diusung Starlet GT jauh lebih besar apabila disandingkan dengan Starlet yang umum beredar di jalanan dalam kondisi sama-sama masih orisinil.
Sebagai informasi, Starlet GT memiliki dapur pacu berkubikasi 1.300 cc dilengkapi dengan turbo. Dari mesin tersebut, dihasilkan tenaga hingga 137 PS. Lebih tinggi dibandingkan mesin 1.300 cc standar tanpa turbo yang hanya bisa mengeluarkan tenaga sebesar 83 PS saja.
Banderol bekas Starlet GT juga terbilang gelap alias tidak bisa diperkirakan. Pasalnya ada saja indikasi tertentu yang membuat harga mobil ini bisa berubah-ubah sesuai kesepakatan penjual dan pembeli.
Baca juga: Alasan Mengapa Harga Honda Civic Estilo Tembus Ratusan Juta
"Harga pasarannya cukup gelap. Karena kalau bicara mobil hobi tidak ada harga yang pasti," kata Bayu, salah satu staff Mobil88, kepada Kompas.com, Minggu.
Berbeda dengan Starlet yang umum beredar di jalanan Indonesia. Banderolnya beragam, namun rata-rata berada pada kisaran angka Rp 20 jutaan hingga Rp 70 jutaan tergantung kondisi unit secara keseluruhan, kelengkapan surat-surat kepemilikan, hingga tingkat orisinalitasnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.