TOKYO, KOMPAS.com – Produk unggulan Mitsubishi, Outlander Plug-in Hybrid Vehicle (PHEV) ternyata laris juga di dunia. Mitsubishi Motor Corporation (MMC) mengaku kalau sport utility vehicle (SUV) menengah berteknologi elektrifikasi ini, sudah terjual 220.938 unit di seluruh dunia per Agustus 2019.
“Mitsubishi Outlander PHEV juga tercatat sebagai produk terlaris di Eropa di segmen PHEV,” kata Ashwani Gupta, Chief Operating Officer MMC di Tokyo Motor Show 2019, Rabu (23/10/2019).
Gupta menjelaskan, Outlander PHEV sudah dipasarkan di Jepang dan Eropa sejak 2013, kemudian Australia 2014, Amerika Utara 2017, dan Indonesia 2019.
Baca juga: Harga Toyota Prius PHEV Bisa Lebih Murah Dibanding Outlander PHEV
Menurut data HIS Markit/Jato Dynamics Limited, Mei 2019, pasar terbesar Outlander PHEV di dunia, adalah di Eropa dengan total penjualan 150.261 unit. Terbesar kedua ada di Jepang dengan 50.928 unit, dilanjutkan dengan Amerika Utara 14.524 unit, serta Australia dan Selandia Baru menyumbang 4.233 unit.
Sisa, 922 unit terjual di negara lainnya, termasuk Indonesia.
Di Indonesia sendiri, Outlander PHEV dijual resmi mulai GIIAS 2019, tepatnya Juli 2019. Hingga data terakhir, PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) mengaku sudah menerima total 50 unit pemesanan dari konsumen.
Baca juga: Tanpa Insentif 50 Unit Mitsubishi Outlander PHEV Terjual
Menariknya, Outlander PHEV dijual tanpa adanya insentif dari pemerintah Indonesia, dibanderol Rp 1,289 miliar.
Menariknya, baru saja pemerintah Indonesia mengeluarkan regulasi Pajak Penjualan atas Barang Mewah (PPnBM) untuk mobil elektrifikasi. Regulasi ini berlaku efektif 2021, sehingga dipastika bakal mampu mengoreksi banderol Outlander PHEV di Indonesia, jadi lebih kompetitif, tapi tidak murah juga.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.