Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 20/10/2019, 12:25 WIB
|

JAKARTA, KOMPAS.com - Kawasaki kembali merilis varian baru Kawasaki KLX 150L di Indonesia. Sebelumnya KLX 150L pernah meluncur pada 2013 namun berhenti dipasarkan pada 2015 setekah ada KLX150 BF.

Lahir kembali pada 2019, Kawasaki Motor Indonesia (KMI) memberikan nuasana baru pada lini produk KLX 150L.

Motor ini mengusung tampilan retro dengan striping yang mirip dengan Kawasaki KDX dan KX Series era 80 an.

Baca juga: Pesaing CRF dan KLX dari Suzuki Gagal Lahir Tahun Ini

KLX 150L tersedia dalam dua pilihan warna, yaitu hijau dengan aksen merah muda yang bernuasa jaman dulu, dan edisi standar berwarna hitam dengan stripping merah serupa stripping KLX 150BF.

KLX 150L model 2019 ini mengusung suspensi depan teleskopik dan monoshock di belakang seperti model awalnya. Hanya saja pelek depan belakang sekarang berbeda menjadi 19 inci depan dan 16 di belakang.

Kawasaki KLX 150LFoto: Istimewa Kawasaki KLX 150L

Ukuran pelek dan ban ini sama seperti generasi awal KLX 150S yang meluncur pada 2009 dengan pelek 19 inci depan dan 16 inci belakang, yang kemudian diganti jadi 21 inci depan dan 18 inci belakang di model selanjutnya.

Baca juga: Pajak Lamborghini Aventador Raffi Ahmad yang Terbakar, Rp 2,85 Miliar

KLX 150L memiliki total panjang 2,080 mm, lebar 830 mm, dan tinggi 1,155 mm, dan jarak sumbu roda 1.340 mm. Ground clereance atau jarak terendah dari tanah 295 mm, dan tinggi jok 870 mm.

Berat kosong KLX 150L seberat 118 kg dan tangki bahan bakar yang dapat menampung sebanyak 6.9 liter bensin. Mesin mampu menghasilkan tenaga 8.6 kW pada 8.000 rpm dan torsi 11.3 Nm pada 6,500.

KLX150L ini hadir dalam dua warna, yaitu hitam dan hijau. Warna hitam dibandrol Rp 30.800.000 dan hijau Rp31.900.000, on the road (OTR) Jakarta, unitnya baru siap Oktober 2019.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com