Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Untuk Ukuran Triliuner, Mobil Sandiaga Biasa-biasa Saja

Kompas.com - 16/08/2018, 07:02 WIB
Alsadad Rudi,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com — Calon wakil presiden Sandiaga Uno baru saja menyampaikan Laporan Harta Kekayaan Pejabat Negara (LHKPN). Dalam dokumen LHPKN yang dirilis per 14 Agustus 2018, Sandiaga tercatat memiliki kekayaan mencapai Rp 5 triliun.

Dari total keseluruhan kekayaannya, Sandi tercatat memiliki harta dalam bentuk alat transportasi yang nilainya Rp 325 juta. Ada dua mobil yang dimiliki pria kelahiran 28 Juni 1969 ini.

Untuk ukuran seorang triliuner, dua mobil yang dimiliki Sandiaga bisa dibilang biasa-biasa saja. Keduanya adalah Nissan Grand Livina tahun 2013 yang nilainya saat ini ditaksir sekitar Rp 100 juta, dan Nissan X-Trail tahun 2015 dengan nilai Rp 225 juta.

Baca juga: Perpisahan Jadi Wagub, Sandiaga Cium Mobil Dinasnya dan Bilang Bye

Nissan Grand Livina Special Version.KOMPAS.com / GHULAM M NAYAZRI Nissan Grand Livina Special Version.

Bila mengacu harga baru yang berlaku saat ini, Grand Livina dibanderol Rp 220 juta, sedangkan X-Trail Rp 416 juta. Seluruhnya merupakan harga on the road Jakarta.

Saat masih menjadi calon wakil gubernur DKI, Sandi pernah menyampaikan alasannya tak memiliki mobil mewah. Menurut Sandiaga, dirinya tidak melihat kekayaan dalam sebuah simbolisasi. Khusus untuk mobil, dia mengaku hanya melihatnya sebagai sebuah alat transportasi.

"Mobil itu it's so functional how to get point A to point B. Tapi bagaimanapun harus nyaman," ujar Sandi saat peluncuran buku otobiografinya yang berjudul Kerja Tuntas Kerja Ikhlas: One Way Ticket to Success, di toko buku Gramedia Matraman, Jakarta Timur, Rabu (18/1/2017).

Baca juga: Tinggalkan Balai Kota, Sandiaga Tak Lagi Pakai Mobil Dinasnya

Wajah Nissan X-Trail yang baru punya gril V-motion yang lebih besar.Nissan Wajah Nissan X-Trail yang baru punya gril V-motion yang lebih besar.

Mengenai pemilihan merek yang dua-duanya Nissan, hal itu tak lepas dari bisnis yang digelutinya. Sandi diketahui memang punya perusahaan yang bergerak di bidang otomotif. Salah satu bisnis dari perusahan tersebut adalah menjadi distributor mobil merek asal Jepang tersebut.

"Kami ada distribusi mobil Nissan. Masa pakai mobil yang lain. Nanti kan orang nganggap mendukung merek sendirinya aja enggak," ujar Sandi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau