Bogor, KompasOtomotif – Jika menengok sebentar ke belakang, Yamaha Aerox sudah mengakar kuat di Eropa sebagai skutik yang gampang dimodifikasi, sekaligus menjadi simbol racing custom culture. Kekuatan itu pun dibawa PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) ke Indonesia.
Saat meluncurkan skutik beraroma sport Aerox 125LC di Sirkuit Sentul, Bogor, Senin (18/1/2015), YIMM juga menampilkan tiga versi modifikasi. Konsepnya terinspirasi dari livery tim Movistar Yamaha MotoGP, lalu edisi 60 Tahun Anniversary Yamaha Motor Company (YMC) dengan warna khas kuning, dan livery tim Yamaha Racing Factory Indonesia di Asia Road Racing Championship (ARRC) 2015.
Tiga model itu dipoles oleh Susanto “Yayank” Gunawan dari bengkel 909 Hot Matic Bandung. Nuansa yang ditawarkan istimewa dan familiar, kental dengan DNA motorsport yang sesuai dengan karakter "racing style" Aerox 125LC.
"Tampang modern perkotaan bisa diubah jadi banyak gaya, teurutama di kalangan pecinta racing look. Kalau di Indonesia pecinta modif menyukai performa, sedangkan di Eropa menyukai racing look yang bagus dan performa,” ucap Yayank.
Sedikit berbagi spesifikasi, model yang menyerupai Movistar Yamaha MotoGP sudah dicat kustom, termasuk pelek, dipadu sokbreker belakang kustom. Handel diganti rubber grip, dipadu dengan pelindung as, piringan cakram kustom, dan ornamen pada rem.
Sedangan Aerox 125LC Edisi 60 Tahun Yamaha Motor Company juga dilabur dengan cat kustom. Sokbreker depan kustom, lalu ditambah dengan axle guard dan piringan cakram kustom. Setang pakai Rizoma, dan handel pakai Grip 46. Menariknya, ban menggunakan tipe adventure, ditutup dengan kaca spion khusus sebagai aksesori.
Sedangkan Aerox 125LC dengan livery tim Yamaha Indonesia (Asia Road Racing Championship) 2015 hanya diubah di sektor pengecatan bodi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.