Terkenal Irit, Kedua Mobil HEV Toyota Ini Tempuh Perjalanan Jakarta ke Surabaya Hanya dengan Sekali Isi Bensin

ELEKTRIFIKASI | Kompas.com - 24/07/2024, 09:45 WIB

Terkenal Irit, Kedua Mobil HEV Toyota Ini Tempuh Perjalanan Jakarta ke Surabaya Hanya dengan Sekali Isi Bensin

KOMPAS.com - Toyota Yaris Cross HEV dan Toyota Innova Zenix HEV saat ini jadi salah dua kendaraan hybrid electric vehicle (HEV) yang cukup digemari oleh masyarakat Indonesia.

Hal tersebut dibuktikan oleh keduanya yang berhasil masuk dalam lima besar kendaraan HEV terlaris di Tanah Air sepanjang 2023.

Menurut data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), Toyota Innova Zenix HEV menjadi mobil hibrida terlaris dengan angka penjualan sebanyak 27.705 unit.

Sementara Toyota Yaris Cross HEV menempati posisi keempat dengan angka penjualan sebanyak 5.476 unit.

Selain karena ramah lingkungan, kelebihan lain yang membuat mobil tersebut begitu diminati adalah konsumsi bahan bakarnya yang tergolong irit.

Dilansir dari laman gridoto.com, konsumsi bensin Yaris Cross HEV disebutkan berada di kisaran 31 km per liter.

Innova Zenix HEV juga tidak kalah irit dengan konsumsi bahan bakar yang dapat mencapai 22.7 km per liter.

Untuk membuktikan keiritan dari kedua kendaraan tersebut, Kompas.com melalui tim Oto Journey pun coba menempuh perjalanan sepanjang 786,3 kilometer (km) dari Jakarta ke Surabaya.

Perjalanan itu dimulai dari kantor KG Media, yang berada di Palmerah, Jakarta.

Untuk mendukung efisiensi perjalanan, beberapa strategi telah disiapkan, mulai dari penyesuaian tekanan udara ban hingga pemilihan bahan bakar minyak (BBM) yang direkomendasikan oleh pabrikan.

Selain itu, tim juga mempertimbangkan secara detail terkait bobot penumpang dan barang bawaan yang dapat memengaruhi kinerja kendaraan.

Untuk Toyota Yaris Cross HEV, mobil ini membawa beban hampir 200 kg dengan rincian tiga penumpang dewasa dan barang bawaan.

Sementara itu, Toyota Innova Zenix HEV diisi oleh lima penumpang dewasa dengan total beban mendekati 500 kg.

Adapun rute yang digunakan pada perjalan tersebut adalah Tol Trans-Jawa. Selama perjalanan di tol ini, kami mengendarai mobil dengan kecepatan normal di kisaran 80-110 kilometer per jam (kpj).

Namun, sesekali tim Oto Journey memacu kendaraan lebih cepat untuk menyalip rombongan truk yang ditemui pada jalur tersebut.

Pengaruh medan terhadap bahan bakar

Pada awal perjalanan, tepatnya di Tol Jakarta-Cikampek Km 10, tim Innova Zenix HEV sempat terpisah karena tidak menggunakan Tol Layang Sheikh Mohammed Bin Zayed (MBZ), melainkan jalur bawah.

Kondisi tersebut secara tidak langsung memengaruhi jarak tempuh yang berujung pada konsumsi bahan bakar lebih besar.

Menurut PT Jasa Marga, jalan Tol Jakarta-Cikampek yang terintegrasi dengan Jalan Layang Sheikh mampu memangkas waktu tempuh perjalanan hingga lebih dari 60 persen.

Hal tersebut tentu jadi hambatan tersendiri bagi tim yang berada di Innova Zenix HEV.

Usai melewati jalanan itu, tantangan selanjutnya adalah saat kendaraan mulai melintasi ruas tol Semarang-Solo yang banyak memiliki rute menanjak.

Seperti diketahui, rute menanjak dapat memengaruhi konsumsi bahan bakar mobil karena membuat mesin harus bekerja lebih keras.

Setelah melewati Gerbang Tol Kalikangkung di ruas Tol Semarang-Batang, tim pun langsung melihat jarak tempuh yang telah dicapai melalui indikator bensin yang sudah lebih dari setengah tangki terpakai. Jaraknya sendiri mencapai 431 km.

Artinya, dari total jarak 780 km dari titik awal hingga Surabaya, masih ada sekitar 350 km perjalanan yang harus ditempuh.

Untuk menyiasati jarak tempuh dan sisa bahan bakar, tim Oto Journey Kompas.com memutuskan untuk memanfaatkan mode EV pada kedua kendaraan dengan beralih menggunakan baterai agar menjadi lebih hemat.

Hal tersebut jelas bisa dilakukan. Ini mengingat baik Yaris Cross HEV dan Innova Zenix HEV memiliki sistem pengisian baterai melalui regeneratif braking layaknya kendaraan hibrida pada umumnya.

Tim pun kembali melanjutkan sisa perjalanan hingga menuju Kota Pahlawan.

Sesampainya di Surabaya melalui Gerbang Tol Warugunung, tim langsung menuju ke stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) di wilayah Jemursari untuk melakukan pengisian ulang bahan bakar.

Di SPBU tersebut, tim Oto Journey juga melakukan pengecekan untuk mengetahui berapa liter bahan bakar yang telah dihabiskan.

Berdasarkan perhitungan, total jarak tempuh dari Yaris Cross HEV adalah 786,3 km. Sementara untuk rata-rata BBM yang tertera pada multi-information display (MID) mencapai 29,7 kpl atau sebanyak 1 liter untuk 29,7 km.

Dari hasil pengisian bahan bakar kembali, diketahui bahwa tangki Yaris Cross HEV yang berkapasitas 36 liter hanya perlu diisi sebanyak 28 liter. Ini berarti masih ada sebanyak 8 liter bahan bakar yang belum terpakai.

Sementara itu, Kijang Innova Zenix HEV, yang memiliki bobot lebih berat dengan kapasitas tangki hingga 52 liter mampu menyelesaikan perjalanan dari Jakarta ke Surabaya dengan konsumsi bahan bakar rata-rata 21,9 kpl atau 1 liter untuk 21,9 km.

Dari hasil tersebut, efisiensi bahan bakar yang tinggi dari kedua model hybrid Toyota jelas tak perlu diragukan lagi.

Sebab, keduanya terbukti mampu perjalanan sejauh 786,3 km dari Jakarta ke Surabaya hanya dengan satu kali pengisian bahan bakar.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Selamat, Kamu Pembaca Terpilih!
Nikmati gratis akses Kompas.com+ selama 3 hari.

Mengapa bergabung dengan membership Kompas.com+?

  • Baca semua berita tanpa iklan
  • Baca artikel tanpa pindah halaman
  • Akses lebih cepat
  • Akses membership dari berbagai platform
Pilihan Tepat!
Kami siap antarkan berita premium, teraktual tanpa iklan.
Masuk untuk aktivasi
atau
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau