Suzuki Ingin Kembali ke MotoGP Asal Penjualan Sukses

JAKARTA, KOMPAS.com - Produsen kendaraan roda dua asal Jepang, Suzuki berencana untuk kembali bersaing di laga adu kecepatan kelas utama MotoGP.

Pernyataan tersebut diungkapkan langsung oleh CEO Suzuki Motor Toshihiro Suzuki, belum lama ini yang mengakui ajang bergengsi itu semakin menarik setelah Ducati berhasil mendominasi musim 2024.

Namun, ada suatu kondisi yang perlu dijawab perusahaan lebih dahulu, yaitu nilai penjualan yang mencapai target. Sebab faktor finansial merupakan aspek penting untuk mengukuhkan komitmen ke sana.

Mengingat, keterbatasan pada finansial yang memaksa mereka hengkang dari MotoGP, meski performa tim cukup menjanjikan.

“Kami harus menyelesaikan masalah kami di pasar. Jika tidak memiliki jajaran model yang menyeluruh untuk pelanggan, kembali ke MotoGP adalah hal yang tidak masuk akal,” katanya dilansir PaddockGP, Kamis (28/11/2024).

Toshihiro dengan tegas menyatakan bahwa Suzuki memiliki keyakinan untuk kembali berkompetisi dengan tujuan meraih kemenangan. Optimisme ini bukan tanpa dasar, mengingat Suzuki memiliki rekam jejak yang cukup gemilang, termasuk keberhasilan Joan Mir menjadi juara dunia pada musim 2020.

Pada musim terakhir mereka di MotoGP tahun 2022 misal, Suzuki bahkan masih mampu bersaing ketat, dengan Alex Rins meraih dua kemenangan dalam tiga balapan terakhir.

Ambisi Suzuki ini menegaskan bahwa mereka belum menyerah untuk kembali mencetak sejarah di MotoGP, membawa semangat baru demi mengembalikan kejayaan mereka di lintasan balap motor paling bergengsi di dunia.

“Menang di MotoGP adalah hal yang sangat penting bagi kami, dan mungkin itu bisa terjadi lagi,” kata Toshihiro.