JAKARTA, KOMPAS.com – PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) mencatat kenaikan dalam layanan penumpang dan kendaraan pada periode Januari-Juni 2024.
Di mana pada periode tersebut, rute Merak - Bakauheni telah menyeberangkan lebih dari 948.000 penumpang dengan produksi kendaraan lebih dari 3,6 juta unit.
Secara keseluruhan, ASDP melayani 5,89 juta penumpang dan 11,42 juta kendaraan di seluruh Indonesia pada semester pertama tahun ini.
Angka tersebut menunjukkan pertumbuhan dengan total pendapatan konsolidasi mencapai Rp 2,560 triliun, meningkat 9 persen persen dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya. Selain itu, ASDP mencatat laba sebesar Rp 356 miliar.
Corporate Secretary ASDP, Shelvy Arifin mengatakan, lintas penyeberangan Merak-Bakauheni merupakan rute tersibuk di Indonesia saat ini.
"Berdasarkan realisasi data Semester I-2024, lintas Merak-Bakauheni telah menyeberangkan 948.148 orang atau tumbuh 6 persen dari periode yang sama tahun 2023 sebesar 890.587 orang,” ujar Shelvy, dalam keterangan resmi (30/7/2024).
"Dalam hal ini, ASDP terus berupaya memastikan kepentingan umum terlayani dan menghadirkan pelayanan prima kepada seluruh pengguna jasa," kata dia.
Begitu pun dengan produksi kendaraan meningkat 2 persen, yakni dari 3.572.553 unit menjadi 3.639.033 unit.
Shelvy menambahkan, untuk lintasan utama Merak-Bakauheni sendiri didominasi oleh kendaraan roda empat dan truk logistik.
https://otomotif.kompas.com/read/2024/07/30/150100615/merak-bakauheni-jadi-penyeberangan-paling-ramai-semester-i-2024