Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Cerita Awal Mula BAIC Masuk ke Indonesia

Berbeda dengan merek China lain yang fokus di mobil listrik, BAIC meluncurkan BJ40 Plus dan X55. BAIC BJ40 Plus merupakan mobil SUV penggerak 4x4, sedangkan X55 merupakan SUV kelas menengah lima penumpang.

Di Indonesia BAIC Grup berada di bawah PT JHL International Otomotif (JIO) yang didirikan oleh Jerry Hermawan Lo. JIO sendiri merupakan perusahan yang sudah cukup lama bermain di sektor otomotif.

Jerry menceritakan alasannya tertarik membawa merek BAIC ke Indonesia. Ternyata awalnya tak sengaja saat dia melihat sosok BJ80 melaju di jalan raya di China.

Saat itu kata Jerry, dia terkesima dengan sosok mobil tersebut dan berusaha mengejar mobil itu untuk melihat lebih dekat. Apalagi sejak kecil dia memang suka tampilan mobil jip atau SUV.

"Saya waktu itu lihat BJ80 di jalan, saya suruh sopir saya kejar itu mobil. Setelah lihat itu, saya langsung bilang cari perusahaannya, cari pabriknya. Kita datangi pabriknya," ungkap Jerry dalam keterangan resmi, Jumat (26/7/2024).

Di negara asalnya, BAIC merupakan salah satu produsen mobil terbesar di Tiongkok. Jerry mengatakan, tak mudah buat dirinya meyakinkan prinsipal untuk membawa merek itu ke Indonesia.

"Kami tidak bisa langsung datangi pabriknya. Saya harus lobi berkali-kali, saya kirimkan company profile, kebetulan kita sudah berpengalaman di industri otomotif, jadi prosesnya panjang," kata Jerry.

“Saya berharap dengan kehadiran BAIC di industri mobil listrik Indonesia bisa membawa dampak baik di berbagai sektor,” katanya.

BAIC sendiri punya sejarah panjang dan bukan perusahan baru di China. Merek ini berdiri sejak 1958 atau 66 tahun lalu dan bermarkas di Shunyi District.

Awalnya BAIC memproduksi kendaraan perang, dan beroperasi di bawah nama Beijing Automotive Works (BAW). Namun pada 2013, BAIC memulai operasi globalnya dan bermitra dengan perusahaan otomotif ternama.

https://otomotif.kompas.com/read/2024/07/26/114200115/cerita-awal-mula-baic-masuk-ke-indonesia

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke