Yamaha Indonesia Belum Mau Jualan Moge CBU Lagi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) saat ini sudah tidak lagi menjual motor gede (moge) atau motor impor. Motor impor yang ada saat ini hanyalah seri YZ.

Untuk diketahui, seri YZ merupakan motor trail untuk kompetisi, hanya untuk dipakai di sirkuit. Jadi, tidak dilengkapi dengan surat-surat agar layak dikendarai di jalan raya.

Sebelumnya, Yamaha Indonesia pernah menjual deretan moge yang diimpor, seperti WR250R, MT-07, MT-09, MT-09 Tracer, YZF-R6, All New YZF-R1 hingga All New YZF-R1M. Sekarang, hanya tinggal seri YZ yang diimpor secara utuh dari Jepang.

"Masih, tapi untuk unit-unit yang saat ini ada saja, seperti seri YZ. Tapi, kalau MT-09 dan MT-07, itu sekarang sudah tidak," ujar Antonius Widiantoro, GM Marketing Communication PT YIMM, kepada wartawan, saat ditemui di Bali, belum lama ini.

"Tapi, kita tidak tahu ke depannya ya. Sebab, impor itu kan tidak bisa cepat. Kita mau impor tahun depan, tahun ini kita harus ajukan untuk dapat kuotanya," kata Antonius.

Antonius menambahkan, untuk mengimpor moge, Yamaha Indonesia juga melihat kondisi pasar sekarang, jumlah permintaan yang masuk, atau bahkan kebutuhan konsumennya.

"Sebenarnya, permintaan ada. Tapi, secara kebijakan, untuk menjual di Indonesia kan kita tidak boleh menjualnya langsung. Kita hanya diizinkan untuk memproduksi dan mengekspornya, itu dari principal," ujar Antonius.

"Jadi, walaupun MT-07 dan MT-09 mesinnya diproduksi di sini, kalau kita mau beli, kita tetap impor. Kecuali, jika ada permintaan khusus dari kepolisian. Itu pun permintaan khusus dari mereka, kalau tidak salah untuk pengawalan pilpres," kata Antonius.

Yamaha Indonesia hanya menjual motor dengan kapasitas mesin maksimal hingga 250 cc. Jadi, saat ini untuk mendapatkan moge Yamaha hanya dengan melalui importir umum.