Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Mau Mudik, Perhatikan Kondisi Busi Jangan Sampai Retak

Salah satu masalah yang bisa ditemui pada busi ialah keramik busi atau insulator busi retak. Jika busi retak maka secepatnya mesti diganti karena ke depan dapat memengaruhi kinerja mesin.

Diko Oktaviano, Aftermarket Technical Support PT Niterra Mobility Indonesia (NMI), produsen busi NGK mengatakan, mengatakan, retakan pada keramik busi bisa mengakibatkan kebocoran listrik. 

"Apabila melihat busi retak segera ganti dengan busi yang baru agar performa
kendaraan tetap maksimal dan menjaga keamanan dalam berkendara," ujar Diko kepada Kompas.com, Rabu (3/4/2024).

"Yang dirasakan kalau keramik retak itu mesin pasti brebet karena aliran listrik tidak lancar. Bisa juga hilang tenaga. Jangka panjang adalah mesin terasa berat dan boros sehingga busi cepat aus dan susah menyala hingga mati," katanya.

Diko mengatakan, keramik busi yang retak berefek kepada masalah teknis lain, di mana ruang bakar menjadi lebih mudah kotor.

"Hal lain yang menyebabkan busi retak dan paling sering terjadi akibat dari proses pemasangan busi dengan kunci busi yang tidak tepat," ujarnya.

Diko mengatakan, untuk menghindari keramik busi retak maka proses pemasangan busi perlu dilakukan dengan tepat, seperti menggunakan ukuran kunci busi yang sesuai dan menggunakan kunci busi bermagnet bila posisi busi sulit dijangkau. 

https://otomotif.kompas.com/read/2024/04/03/180100715/mau-mudik-perhatikan-kondisi-busi-jangan-sampai-retak

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke