KLATEN, KOMPAS.com - Low multi purpose vehicle (LMPV) bekas bisa menjadi pilihan bila Anda hendak membeli mobil bekas di masa Pemilu 2024 ini.
Berdasarkan informasi yang beredar, harga-harga properti seperti rumah dan kendaraan mengalami penyesuaian dampak pesta demokrasi tiap 5 tahun ini.
Hardi Wibowo, Pemilik Aha Motor Yogyakarta mengatakan jelang Pemilu 2024 penjualan mobil bekas masih stabil seperti hari-hari biasanya, tapi tidak menutup kemungkinan penjual lainnya terdampak.
“Unit masuk dan keluar masih stabil, harganya juga tidak ada perbedaan, Grand Livina 2011 tanpa PR kami tawarkan Rp 87 juta nego, ini sebenarnya sudah termasuk murah karena mobil sudah lolos inspeksi secara internal,” ucap Hardi kepada Kompas.com, Selasa (13/2/2024).
Boncu, Penjual mobil bekas di Trisno Motor Garage Solo mengatakan akhir-akhir ini penjualan mobil bekas agak lesu, kendati demikian banderolnya mengalami kenaikan.
“Beberapa pekan ini penjualan agak seret, tapi banderol mobil bekas malah naik, mengikuti harga unit masuk, mungkin ada kaitannya dengan masa Pemilu,” ucap Boncu kepada Kompas.com, Selasa (13/2/2024).
Boncu mengatakan banderol Avanza mulai Rp 125 jutaan, tergantung tahun produksi dan kondisi unit.
Berdasarkan pantauan Kompas.com, Selasa (13/2/2024) di berbagai bursa mobil bekas daring, berikut ini daftar harga LMPV bekas;
https://otomotif.kompas.com/read/2024/02/13/161200115/harga-lmpv-bekas-jelang-pencoblosan-xenia-mulai-rp-58-jutaan