JAKARTA, KOMPAS.com – Memasuki tahun 2024, pendaftaran motor listrik subsidi langsung menembus ribuan unit. Angka ini sudah hampir mendekati keseluruhan penyaluran pada 2023 sebanyak 11.532 unit.
Abdullah Alwi, Sekretaris Asosiasi Industri Sepeda Motor Listrik Indonesia (Aismoli), mengatakan, pada tahun lalu pemerintah memberikan kuota subsidi motor listrik subsidi sebanyak 200.000 unit.
Sementara pada tahun ini, pemerintah sempat menyatakan bahwa kuota maksimal sebanyak 600.000 unit. Namun yang sudah disetujui oleh Kementerian Perindustrian sekitar 50.000 unit.
“Kalau terhitung kecepatannya di pertengahan Januari sudah masuk 8.861 dan verifikasi 3.427 unit, semoga ini awal baik,” ujar Abdullah di Jakarta, Kamis (25/1/2024).
Abdullah mengatakan, dalam hal ini pemerintah sudah cukup mendukung pertumbuhan motor listrik dari sisi kebijakan fiskal.
“Ini peluang industri kalau kita baca Indonesia saat ini cukup banyak perusahaan-perusahaan kembangkan motor di indonesia, maka ini akan jadi peluang basis industri jadi bisa melakukan ekspor,” ucap Abdullah.
Untuk diketahui, sampai dengan Januari 2024, terdapat 56 model motor listrik yang bisa dipilih konsumen.
Dari sekian banyak model, pilihan motor listrik termurah jatuh kepada Greentech Unity yang dibanderol Rp 5,3 juta. Adapun model paling mahal adalah United TX3000 yang dibanderol Rp 42,9 juta.
https://otomotif.kompas.com/read/2024/01/25/184100415/per-januari-2024-pendaftaran-motor-listrik-subsidi-sudah-8.861-unit