JAKARTA, KOMPAS.com - Pelek HSR ikut mejeng di ajang Stancenation Jepang. Tak sedikit pengunjung yang penasaran dengan pelek buatan Indonesia ini.
Berlokasi di Odaiba Aomi NOP Section, acara ini dihadiri para pecinta modifikasi. HSR dipasangkan ke mobil Nissan 370Z Nismo Versi 2011 milik Michael Jeremia. Pria asal Indonesia itu bekerja di Jepang sebagai desainer mobil terkenal di sana.
Mobil sedan bergaya Japan Domestic Market (JDM) tersebut diberi nama Ayase. Mobil ini dipilih olehnya karena dianggap mobil yang bisa menarik banyak mata.
“Model Nissan 370Z Nismo ini cukup simple untuk dimodifikasi biar lebih keren. Selain itu, mobil ini sangat menarik perhatian terutama pada acara Stancenation. Di sana banyak Fairlady yang ikutan acara tersebut, tentu akan lebih memperkenalkan HSR di Jepang,” ujar Michael, dalam keterangan resmi HSR, belum lama ini.
Pelek yang digunakan adalah HSR Forged dengan kode RFG HRN MJT dengan diameter 19 inci, lebar 11 inci dengan offset minus 22 di depan dan lebar 12 inci dengan minus 13 di belakang bikin mobil semakin semok.
Finishing velg tersebut diberi warna Disk Brush Grey dan dipadu Big Brake Kit HSR Braking system bikin tampil lebih sporty.
Pria yang tinggal di Kanagawa ini memercayakan modifikasi mobilnya di bengkel Wildline di Fukushima, Jepang. Hasil finishing dan detail HSR Forged yang diekspor ke Jepang membuat kagum pemilik sampai builder asal Jepang. Bahkan, banyak respon positif untuk pelek asal Indonesia tersebut yang dipajang di Jepang.
“Banyak dari rekan di Jepang kaget dengan pelek merek HSR yang baru pertama ditampilkan di sana, hasil dan respons mereka sangat positif sekali di Jepang,” kata Michael.
Untuk diketahui, HSR Forged seri RFG HRN MJT ini merupakan pelek forged asal Indonesia yang berkolaborasi desain dengan Haruns Maharbina selaku car enthusiast di Indonesia.
https://otomotif.kompas.com/read/2023/12/11/194031815/pelek-merek-lokal-ini-mejeng-di-stancenation-jepang-2023