JAKARTA, KOMPAS.com - Bengkel modifikasi Smoked Garage sudah berniat mau aktif ke segmen elektrifikasi. Cuma, bengkel yang berbasis di Bali tersebut masih mempertimbangkan, motor listrik seperti apa yang mau dibuat.
Nicko Eigert, Founder Smoked Garage membagikan keinginannya soal keterlibatan Smoked Garage di elektrifikasi. Sejujurnya masih dipertimbangkan, motor listrik terbaiknya akan seperti apa.
"Yang pasti kita tahu, motor listrik itu bukan cuma motor, ada safety, software, sampai hal lainnya yang lebih kompetitif," kata Nicko kepada Kompas.com belum lama ini.
Smoked Garega sudah pernah kolaborasi bersama Niu, bikin motor listrik yang dimodifikasi ala offroad dan urban. Cuma untuk ke depannya, Nicko menginginkan buat menciptakan motor listrik yang punya unsur fun atau menyenangkan.
"Elektrik itu kita harus mempelajari perusahaan yang sudah elit, gimana membuat elektrik menjadi fun. Apa yang elektrik bisa punya stigma keren dibanding bensin," kata Nicko.
Tentu para pencinta motor konvensional bicara tentang mesin bensin menyukai suara yang keluar dari knalpot, getarannya, dan sebagainya. Tentu itu tidak ditemukan pada motor listrik, tapi harus ada nilai yang lebih unggul.
"Kita beli motor itu form of art, ini yang jadi fun, aerodinamis, range, software, aksesibilitas, ekosistem," kata Nicko.
Tantangan tersebut yang membuat Nicko gemar dan akan terjun ke dunia elektrifikasi. Mari kita tunggu saja seperti apa kejutan dari Smoked Garage tentang motor listrik yang akan dilahirkan.
https://otomotif.kompas.com/read/2023/12/01/192100715/smoked-garage-bakal-bikin-motor-listrik-yang-menyenangkan