JAKARTA, KOMPAS.com - Toyota Avanza generasi kedua alias Avanza Reborn kembali naik daun di bursa mobil bekas. Banyak konsumen yang mengaku terpincut, karena mobil ini diklaim memiliki performa bertenaga walaupun usianya sudah cukup tua.
Bukti performa tersebut nampak dari kejadian viral belum lama ini, menunjukkan aksi Avanza Reborn yang sukses melibas Tanjakan Spongebob, di kawasan wisata Lembang, Bandung, Jawa Barat, jalan dengan kontur kemiringan ekstrem.
Konsumen yang berminat meminang juga tidak perlu khawatir, sebab Avanza Reborn hampir bisa dipastikan selalu tersedia di bursa mobil bekas. Mobil bekas ini relatif tidak langka, dan biaya servisnya terbilang cukup murah.
Akan tetapi, sebagian konsumen mungkin bimbang terkait pemilihan tipe. Jika hendak mengambil Avanza Reborn bekas, sebaiknya memilih model apa?
Untuk diketahui, Avanza Reborn dilansir tahun 2011 - 2015, namun produksinya berjalan hingga tahun 2020. Total ada 3 varian, yakni E, G, dan Veloz.
Mobil jenis low multi purpose vehicle (LMPV) ini juga memiliki satu keunikan, yakni penggeraknya yang berjenis rear wheel drive (RWD) alias penggerak belakang. Jenis ini diklaim lebih bertenaga dan sanggup menghadapi segala medan jalan.
Juni Siswanto, Technical Leader Auto2000 Ahmad Yani, menjelaskan, konsumen yang berminat meminang Avanza Reborn bekas sebaiknya memilih varian G lansiran 2015.
Menurutnya, model tersebut merupakan ‘paket komplit’, karena sudah mengalami banyak proses peremajaan dan pencocokan supaya lebih nyaman dikendarai.
“Yang kurang-kurang dari generasi sebelumnya sudah dihilangkan, jadinya ya Avanza Reborn 2015, pas model produksi terakhir juga,” ucap Juni kepada Kompas.com, Kamis (24/11/2023).
Salah satu ubahan teknis yang bisa dijumpai pada desain mesiin Avanza 2015, adalah posisi filter udara dan dudukan filter yang sudah lebih sederhana dari model sebelumnya. Alhasil, perawatannya jadi lebih mudah, sekaligus bisa meminimalisir risiko kerusakan.
“Buat torsi dan mesin memang masih sama, tapi komponen-komponen penting dibikin lebih simpel. Lebih enak karena jadi enggak gampang rusak,” kata dia.
Kemudian, varian G disarankan Juni karena kelengkapan fiturnya ada di atas varian E, namun banderolnya masih di bawah Veloz.
“Harganya sekarang pasti sudah di bawah Rp 200 juta, kondisinya masih bagus, spare part murah, RWD. Sudah cocok lah ini,” ucap dia.
Banderol Avanza Reborn bekas lansiran 2015 memang cukup terjangkau. Berdasarkan pantauan redaksi di bursa mobil bekas online dan offline, harganya berkisar Rp 121 juta sampai Rp 143 juta.
https://otomotif.kompas.com/read/2023/11/25/070200915/mau-beli-avanza-reborn-bekas-dianjurkan-ambil-lansiran-2015