Avanza Reborn Bekas Diklaim Cocok Jadi Mobil Pertama

TANGERANG, KOMPAS.com - Toyota Avanza Reborn sedang populer dan ramai diburu di bursa mobil bekas. Pasalnya, LMPV ini diklaim memiliki performa mumpuni, karena sanggup melibas ‘Tanjakan Spongebob’ tanpa kesulitan.

Untuk diketahui, tanjakan spongebob merupakan fenomena viral dan merujuk kepada jalan dengan kontur kemiringan ekstrem. Banyak video di media sosial yang menunjukkan ketangguhan Avanza reborn saat melewati jalan semacam ini.

Menanggapi kejadian semacam itu, banyak konsumen menganggap Avanza reborn bekas cocok untuk dipinang, bahkan sebagai mobil pertama.

Anggapan tersebut tidak salah, sebab konsumen yang hendak mencari mobil bekas sebagai mobil pertama, memang sebaiknya mempertimbangkan kualitas, penggunaan dan perawatan jangka panjang.

Michael Mandala, Penanggung Jawab Sentra Mobil Bekas Mandala Mobilindo Gading Serpong mengatakan, satu keunggulan utama Avanza Reborn adalah jenis penggeraknya, yang masih penggerak belakang (RWD).

Mobil dengan penggerak belakang memang dianggap lebih bertenaga dan punya torsi lebih besar. Sangat bermanfaat untuk welewati bermacam medan jalan, seperti tanjakan curam.

Selain itu, Avanza Reborn juga termasuk ke dalam kategori mobil tua, jadi banderol harganya lebih terjangkau dan cukup ramah di kantong.

“Kalau orang carinya RWD, murah, bagus, ya Avanza Reborn. Enggak ada yang lainnya,” kata Michael kepada Kompas.com di Tangerang, Selasa (21/11/2023).

Kecocokan Avanza Reborn bekas untuk dijadikan mobil pertama juga dibenarkan oleh Juni Siswanto, Juni Siswanto, Technical Leader Auto2000 Ahmad Yani.

Menurut Juni, pengguna Avanza Reborn tidak perlu khawatir soal performa dan penggunaan jangka panjang, sebab biaya perawatannya terbilang rendah.

“Memang Avanza Reborn itu bandel sekali, enggak rewel juga. Enak buat dipakai harian,” kata dia kepada Kompas.com, Kamis (23/11/2023).

Jika semisal terjadi kerusakan, pengguna juga tidak perlu terlalu risau, sebab suku cadang Avanza Reborn selalu terjamin dan sangat mudah dijumpai.

“Jarang rusak, kalau untuk penggunaan normal ya. Biasanya cuma di bagian intercooler atau kopling saja. Selebihnya aman, kalau rusak juga servisnya mudah,” ucap dia.