JAKARTA, KOMPAS.com - Alva Cervo resmi meluncur di Indonesia yang kehadirannya juga menambah jajaran produk yang ditawarkan Alva.
Cuma keduanya punya desain yang berbeda jauh, One lebih ke skutik bongsor, sedangkan Cervo lebih futuristis.
Desain dari Cervo ini bisa dibilang tak biasa karena banyak sudut-sudut tajam yang sangat menegaskan tampilannya.
Melihat dari depan, ada lampu DRL besar yang memanjang dan mendominasi bagian bodi serta sudah mengaplikasi LED ditambah proyektor sebanyak lima buah pada masing-masing lampu.
Sebenarnya bukan itu saja, bodinya juga futuristis yang dapat dilihat dari tarikan garis tajam di bagian depan. Kombinasi warna hijau dengan hitam nampak serasi, memberi kesan tegas dari samping.
Masuk ke samping, kombinasi kedua warna ini dipadukan lagi dengan silver di bagian dek, pijakan kaki belakang, dan behel. Bodinya masih agresif, apalagi bagian belakang dibuat model sepatbor menggantung.
Cervo juga memiiliki model jok yang unik. Desainnya memanjang agak ke bawah, sehingga saat riding kaki bisa bersandar ke baterai dan ada bagian empuknya dari busa jok.
Untuk instrument cluster dibuat sederhana dengan layar TFT. Sedangkan di tangan kanan dan kiri, ada tombol layaknya motor biasa, bedanya ada pilihan mode berkendara.
Desain sepatbor pada bagian belakang dipadukan dengan lampu remnya yang simpel. Bagian sein dan dudukan pelatnya dibuat menyatu ke area yang seperti CVT.
Kalau dari belakang, paling keren menurut redaksi dari sisi 3/4 kanan. Kelihatan roda belakangnya yang besar, tidak terhalang swing arm dan desain keseluruhan bodi yang agresif layaknya modifikasi lowrider.
Soal harga, Cervo dibanderol mulai Rp 37 jutaan. Kami rasa cukup masuk akal, secara desain motor ini punya tampilan beda dan dengan banderol yang tak jauh beda dengan skutik bongsor konvensional.
https://otomotif.kompas.com/read/2023/10/24/134200215/bahas-desain-alva-cervo-kental-nuansa-futuristis