Klaim Daihatsu Soal Mesin 3 Silinder All New Ayla

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Beda dengan sebelumnya yang menggunakan 4 silinder, generasi baru Daihatsu Ayla kini hadir dengan mesin 1.200 cc 3 silinder berkode WA-VE.

Hal ini mendatangkan banyak pertanyaan, terutama terkait masalah kemampuan dan performanya dibandingkan versi lawas.

Padahal, Daihatsu mengklaim dengan mesin terbaru yang sebelumnya sudah digunakan pada Rocky 1.2L, secara performa mengalami peningkatan.

Anjar Rosjadi, R&D Product Planning Division Head PT Astra Daihatsu Motor (ADM) mengatakan, mesin 1.200 cc yang digunakan Ayla baru secara keseluruhan lebih baik dari 4 silinder yang sebelumnya.

"Otomatis dengan penggunaan mesin 3 silinder ini bobotnya jadi berkurang secara total dibanding yang lama. Mesin sama dengan yang digunakan Rocky 1.200 cc, tapi beda tuning saja," ujar Anjar saat media test drive New Ayla di Yogyakarta, Jumat (12/5/2023).

Menurut Anjar, aplikasi mesin baru pada Ayla pada dasarnya dilakukan untuk melakukan peningkatan secara perfoma dan efisiensi.

Berdasarkan data spesifikasi, mesin 1.2 WA-VE pada generasi baru Ayla mampu menyuplai tenaga sebesar 88 Ps atau sekitar 86,7 tk pada 6.000 rpm dan torsi 113 Nm di 4.500 rpm.

Sementara mesin 3NR-VE 4 silinder yang sebelumnya digunakan pada generasi lawas Ayla, tenaganya 86,5 tk dan torsi 107,6 Nm. Artinya memang ada peningkatan.

"Dengan torsi yang lebih besar, saat awal berjalan pengendara tak perlu terlalu dalam menekan pedal gas," kata Anjar.

Selain itu, dengan penggunaan platform DNGA serta sistem transmisi D-CVT, membuat bobot Ayla baru juga berkurang. Tepatnya lebih ringan bila dibanding model lawas.

Anjar menegaskan, secara konsep pada dasarnya dengan DNGA Daihatsu berusaha menghadirkan mobil yang punya kualitas baik dan harga juga terjangkau.

"Kalau secara bobot dibandingkan transmisi matik AT atau CVT, masih lebih ringan yang CVT. Kalau dibandingkan Ayla sebelumnya, efisiensi (Ayla baru) di atas 10 persen lebih baik secara keseluruhan ya," ucapnya.