Mirip Nissan Skyline, Mobil Listrik Mainan Ini Bisa Diajak Ngedrift

JAKARTA, KOMPAS.com - Setelah replika Honda Forza , PT Sinar Harapan Plastik (SHP), produsen mainan lokal Indonesia, kini mengenalkan produk terbaru bagi anak-anak yang menyukai motorsport khususnya drift, yakni Volta 5052 Skylight Drift Series.

Hary Tio, Direktur Utama SHP Toys mengatakan, mobil ini merupakan mainan tunggang anak (ride on car) produksi dalam negeri yang dapat bermanuver layaknya mobil drifting.

"Kehadiran Volta 5052 Skylight Drift Series adalah untuk memberikan pengalaman keseruan mobil drifting kepada anak, dapat melatih kelincahan motorik dan sinergi emosi anak, meningkatkan kreativitas, dan imajinasi," ujar Hary dalam keterangan resminya, Senin (27/3/2023).

Hary mengklaim, Volta 502 Skylight Drift Series yang merupakan kolaborasi dengan Garasi Drift, telah mengalami riset menyeluruh, dan dijamin keamanannya serta punya banyak fitur serta penampilan menarik.

Volta 5052 Skylight Drift Series hadir dengan warna merah dan memiliki dimensi panjang 120 mm, lebar 75 mm, dan tinggi 53 mm. Mobil mainan ini memiliki kecepatan antara 3,5 sampai 8 kilometer per jam (kpj).

Lebih lanjut Hary mengklaim, produknya ini memiliki spesifikasi hyper gearbox yang dirancang khusus agar kuat dan tahan lama hingga putaran 25.000 rpm. Mobil ini ideal dimainkan anak-anak berusia tiga sampai lima tahun dengan bobot di bawah 30 tahun.

Untuk spesifikasi, Volta 5052 Skylight Drift Series menggunakan ban Ni-Tire, berbahan nilon serta setelan camber roda khusus untuk memudahkan dalam bermanuver drifting. Mainan ini juga dilengkapi remote control 2.4 Ghz dengan dua mode pengendalian, standar dan drift.

"Volta 5052 Skylight Drift Series dilengkapi kunci D-Key untuk mengaktifkan mode drift. Kunci D-Key ini juga spesial lantaran disiapkan bersama gantungan kunci SHP X GD dan diberikan kotak penyimpanan ekslusif," kata Hary lagi.

Dari segi keamanan, mobil ini dilengkapi model jok yang komplet dengan sabuk pengaman 3 titik layaknya mobil balap asli. Baterai menggunakan 12V 4,5 Ah sebanyak 2 buah, dengan daya masuk 100-240 V – 50/60 Hz 0.5 A max dan daya output 24 V, 1,0 A 24 W.

Baterai tersebut dapat diisi ulang dengan waktu antara 8-12 jam. Sementara untuk harga, dijual sebesar Rp 2,975 juta.