Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Alasan Pemerintah Tunda Pemberian Insentif Mobil Listrik

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemberlakuan insentif untuk mobil listrik rencananya akan diumumkan pada 20 Maret 2023. Namun, diundur hingga 1 April 2023.

Saat ini, pemberian insentif untuk kendaraan bermotor listrik berbasis baterai (KBLBB) baru berlaku untuk roda dua. Sedangkan roda empat dan bus, masih ditunda pemberlakuannya.

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan, pemerintah masih menunggu ada bus listrik yang mendapatkan insentif.

"Bus ini rata-rata local content-nya belum sampai 40 persen. Tapi, kami lihat bus ini mempunyai kontribusi yang sangat banyak kepada lingkungan," ujar Luhut, saat acara Peluncuran Kebijakan Bantuan Pemerintah untuk KBLBB, di Jakarta, Senin (20/3/2023).

Untuk diketahui, saat ini Indonesia sudah memiliki tiga pabrik yang mampu memproduksi bus listrik. Salah satunya adalah PT Mobil Anak Bangsa (MAB) yang diinisiasi oleh Kepala Staf Presiden (KSP) Moeldoko.

Sementara untuk mobil, Luhut menambahkan, sejauh ini baru dua model dari dua merek yang mendapatkan insentif. Kedua mobil tersebut adalah Wuling Air ev dan Hyundai Ioniq 5.

Kedua mobil listrik tersebut sudah memiliki kandungan lokal di atas 40 persen. Sebab, memang baru kedua model tersebut yang diproduksi secara lokal. Mobil listrik lainnya rata-rata didatangkan secara utuh alias completely built up (CBU).

https://otomotif.kompas.com/read/2023/03/21/072200315/alasan-pemerintah-tunda-pemberian-insentif-mobil-listrik

Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke