Suzuki Recall Satria FU150, GSX 150 Series, dan Address 110

JAKARTA, KOMPAS.com – Tersebar sebuah pemberitahuan yang menyatakan adanya recall atau penanganan perbaikan pada jajaran motor Suzuki. Tercatat ada tiga model yang mengalami recall, dari Satria FU150, GSX 150 Series, hingga Address 110.

“Suzuki kembali menghadirkan Program Suzuki Quality Update (SPQU) sebagai bentuk kepedulian terhadap konsumen setia kami,” tulis pemberitahuan Suzuki pada pop up message di situs resminya (12/3/2023).

Nantinya, konsumen Suzuki diminta untuk mengisi 17 digit nomor rangka kendaraan, nama pemilik, dan nomor telepon, untuk mengetahui apakah motor milik kita termasuk dalam program recall atau tidak.

Dalam situs resmi Suzuki juga terlihat motor-motor yang mengalami recall. Pertama Satria FU150MF tahun produksi Januari 2016 sampai Februari 2017, dan Oktober 2017 sampai Juni 2018.

Kemudian, GSX 150 Series tahun produksi Desember 2016 sampai Maret 2018. Lalu, Address 110, tahun produksi Oktober 2014 sampai Agustus 2019.

“Teknisi Suzuki akan melakukan pemeriksaan dan penggantian komponen (jika diperlukan) terhadap komponen yang terdapat pada unit sepeda motor Suzuki,” lanjut pemberitahuan tersebut.

Menanggapi pesan mengenai recall tersebut, 2W Sales and Marketing Department Head PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) Teuku Agha, mengatakan, pihaknya mempersilakan konsumen yang sesuai dengan kriteria untuk mengunjungi bengkel resmi Suzuki.

“Suzuki Product Quality Update (SPQU) merupakan upaya Suzuki untuk tetap menjaga kualitas produk di market,” ujar Agha, kepada Kompas.com (12/3/2023).

“Dalam program ini kami akan melakukan pemeriksaan dan pengecekan terhadap komponen tertentu pada sepeda motor, serta akan melakukan pergantian spare part apabila diperlukan,” kata dia.

Sementara itu, mengenai program recall yang diberitahukan melalui laman resmi pabrikan, Agha mengaku bahwa hal tersebut bukanlah program baru.

“Ini adalah program yang pernah kami release. Tidak ada hal baru dalam hal ini. Kali ini kita mengingatkan kembali kepada konsumen apabila kendaraannya belum diperiksa,” ucap Agha.

“Jadi ini merupakan reminder biasa. Untuk spare part dan biaya yang ditimbulkan akan menjadi tanggungan Suzuki alias gratis,” ujarnya.