JAKARTA, KOMPAS.com - Intensitas hujan yang tinggi belakangan ini membuat beberapa titik di jalan tol menjadi rusak atau berlubang. Kondisi ini tentu sangat berbahaya bagi pengemudi.
Sebab, jalan tol merupakan jalan alternatif yang digunakan untuk mobilitas kendaraan dengan kecepatan tinggi. Sehingga, akan berbahaya jika permukaan jalannya berlubang.
Sony Susmana, Training Director Safety Defensive Consultant Indonesia (SDCI), mengatakan, lubang yang ada di jalan tol ini bermacam-macam sebabnya. Ada yang akibat truk ODOL, ada juga akibat alam dan cuaca.
Sony menambahkan, saat melaju di jalan tol, jangan asal tancap gas. Jalanan memang seolah-olah terlihat rata, tapi bisa saja ada kerusakan, seperti jalan berlubang.
"Kalau ketemu lubang di tol, aman lewat 3 jurus tadi. Tapi, kalau kurang waspada dan dihadapkan adanya lobang, pertama yang dilakukan adalah mengecek spion, lihat jarak kendaraan di belakang," kata Sony.
"Setelah itu, kurangi kecepatan sebelum ketemu lubang, kalau kecil dan tidak dalam, libas lurus saja sambil tahan setir dan tanpa injak pedal rem," ujarnya.
Tapi, jika di belakang kendaraan ternyata kondisinya cukup sepi atau aman dan lubangnya besar, Sony menyarankan untuk pindah lajur, tetap dengan kecepatan 60 km per jam.
https://otomotif.kompas.com/read/2023/03/08/081200215/banyak-jalan-berlubang-di-tol-begini-cara-aman-melewatinya