SOLO, KOMPAS.com - Mobil modifikasi kerap tampil pada ajang balap seperti reli, drag, dan slalom. Padahal, mobil tersebut dasarnya adalah kendaraan harian yang kurang pas bila digunakan untuk ajang balap.
Maka dari itu, perlu modal kreativitas untuk membuat mobil harian berubah menjadi mobil kencang yang digunakan saat balapan.
Bila diamati, ada tampilan menarik yang kerap terlihat pada mobil balap. Biasanya dalam ajang balap drag race. Adalah, lampu utama atau headlight yang bolong sebelah.
Lampu tersebut diubah sedemikian rupa, sebenarnya apa tujuan ubahan tersebut?
Pemilik Sar Speed Solo Anugerah Rio, mengatakan, komponen tersebut sebenarnya bukan lagi sebagai penerangan, karena itu bukan lampu namun air scoop.
“Air scoop itu merupakan lubang angin yang terhubung langsung dengan saluran udara menuju intake manifold, sehingga harapannya udara yang masuk ke ruang bakar adalah udara pasti atau udara padat,” ucap Rio kepada Kompas.com, (26/12/2022).
Dia mengatakan untuk mobil-mobil balap modifikasi biasanya air scoop memanfaatkan tempat salah satu lampu di mobil tersebut.
“Air scoop dipasang menggantikan rumah lampu, karena itu lebih praktis dan fungsi utamanya tetap didapatkan tanpa harus melubangi kap mesin dan sejenisnya,” ucap Rio.
Dia mengatakan air scoop merupakan cetakan sendiri dari bahan karbon yang memang tujuannya untuk meningkatkan performa mesin.
“Dengan air scoop maka diharapkan udara yang masuk ke ruang bakar lebih padat, karena logikanya posisi air scoop berada di depan mobil, seakan memang menjadi tempat larinya udara ketika kendaraan melaju,” ucap Rio.
Jadi, salah satu lampu yang ada pada mobil balap modifikasi sedemikian rupa guna menunjang peningkatan performa mesin, bukan sekadar pemanis bodi mobil.
https://otomotif.kompas.com/read/2022/12/31/092200715/bukan-hiasan-apa-fungsi-lampu-bolong-pada-mobil-balap-