Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Awas, Bahaya Berkendara Mobil Matik Pakai Sandal Jepit

SEMARANG, KOMPAS.com - Musim libur Natal dan Tahun Baru diprediksi bakal didominasi pengguna mobil pribadi. Karena itu persiapan sebelum perjalanan wajib dilakukan.

Tak kalah penting soal beberapa kebiasaan berkendara yang juga harus dihindari, salah satunya seperti menggunakan sandal jepit.

Meski secara tertulis aturannya tidak ada, tapi dari segi keselamatan berkendara menggunakan sandal jepit sangat berisiko. 

Sony Susmana, Training Director Safety Defensive Consultant Indonesia (SDCI) mengatakan, penggunaan sendal untuk perjalanan jarak jauh tak direkomendasikan, hal itu berbahaya dan dikhawatirkan jadi biang kerok kecelakaan fatal. 

"Sendal jepit bagian atas masih terbuka, hal itu tidak safety. Kaki bisa cedera serius jika terjadi kecelakaan. Alas permukaan kaki juga gripnya dipastikan aman, tak licin ketika basah. Itu untuk mencegah kaki terpleset saat respon menginjak salah satu pedal, baik gas atau rem," tutur Sony kepada Kompas.com, Kamis (22/12/2022). 

Begitu selip saat menginjak salah satu pedal nantinya dikhawatirkan akan menyebabkan kesalahan fatal, mobil bisa menabrak kendaraan lainnya atau berhenti mendadak. 

Risiko terparah lainnya dan cukup fatal menurut Sony, jika sampai alas kaki tersangkut di pedal. 

"Permukaan sendal kan tidak fit, jika nyangkut pedal atau alasnya menginjak pedal yang lain bisa sangat fatal. Ketika yang di injak adalah pedal rem, risikonya berhenti mendadak, tabrakan beruntun. Sebaliknya, jika yang di injak itu pedal gas, mobil tentu akan nyelonong sendirinya," ucapnya. 

Khusus untuk perjalanan jarak jauh yang aman, Sony menyarankan, alas kaki yang digunakan harus tertutup (sepatu) dan tidak longgar. Termasuk pengemudi wajib memilih alas kaki yang tipis, lentur, dan nyaman, menyesuaikan bentuk telapak kaki seluruhnya. 

https://otomotif.kompas.com/read/2022/12/22/113100815/awas-bahaya-berkendara-mobil-matik-pakai-sandal-jepit

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke